banner 728x250

Vladimir Putin Diduga Pingsan Setelah Alami Serangan Jantung, Ini Kata Kremlin!

Saluran telegram Rusia ungkap keadaan kesehatan Vladimir Putin, hoax atau fakta? | Foto: X.com/Sprinter99800
Saluran telegram Rusia ungkap keadaan kesehatan Vladimir Putin, hoax atau fakta? | Foto: X.com/Sprinter99800
banner 120x600

Tuturpedia.com – Tersebar informasi mengenai keadaan Presiden Rusia, Vladimir Putin di saluran Telegram akhir-akhir ini.

Pada saluran tersebut ramai perbincangan jika Putin ditemukan terbaring di lantai kamarnya oleh para pengawalnya sesaat setelah menderita serangan jantung. 

Dikutip dari laman WION News, Rabu (25/10/23) Saluran Telegram tersebut, Jenderal SVR, diduga dijalankan oleh mantan letnan jenderal Rusia. Saluran ini seringkali memuat berita kesehatan Putin yang sering diangkat oleh media Barat.

Klaim terakhir yang dibuat oleh Jenderal SVR yang terpublikasi pada 22 Oktober 2023 mengatakan, “Petugas keamanan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang sedang bertugas di kediamannya, mendengar suara berisik dan suara jatuh dari kamar tidur presiden,” tulisnya.

“Dua petugas keamanan segera mengikuti ke kamar tidur presiden dan melihat Putin terbaring di lantai di samping tempat tidur dan meja terbalik berisi makanan dan minuman. Putin dengan kejang membungkuk sambil berbaring di lantai sambil memutar matanya,” klaim saluran Telegram Jenderal SVR.

Saluran Telegram ini juga ternyata sempat mengklaim hal yang serupa mengenai kesehatan pemimpin Rusia tersebut. 

Pada April lalu, saluran General SVR mengklaim bahwa Putin menghadapi masalah kesehatan yang serius, termasuk sakit kepala parah, penglihatan kabur, dan lidah mati rasa.

Pada Mei tahun lalu, saluran tersebut mengatakan Putin sakit parah dan dia telah menjalani operasi untuk mengeluarkan cairan dari perutnya.

Bahkan, saluran ini juga sempat mengklaim bahwa orang yang mengunjungi Tiongkok awal bulan ini bukanlah pemimpin Rusia Putin sendiri, melainkan kembarannya. Beberapa berita diantaranya terbukti salah. 

Apa Kata Kremlin?

Dikutip dari laman Livemint, Rabu (25/10/23) Kremlin telah menepis laporan yang menyatakan bahwa Presiden Vladimir Putin mengalami serangan jantung akhir pekan lalu.

Laporan yang belum terverifikasi itu menyebutkan bahwa pemimpin Rusia itu roboh di kamarnya setelah mengalami serangan jantung pada Minggu. 

Gambar yang dibagikan secara online juga menunjukkan Putin terlihat memiliki bekas luka di lehernya saat berbicara dalam sebuah acara publik.

“Semuanya baik-baik saja dengannya, ini benar-benar adalah berita palsu lainnya,” ujar juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, dalam pernyataannya kepada wartawan.

Peskov juga membantah klaim bahwa Putin menggunakan badan pengganti untuk melakukan aktivitasnya. 

“Ini termasuk dalam kategori hoaks informasi yang sangat absurd yang dibahas oleh sejumlah media dengan ketekunan yang patut diacungi jempol. Ini hanya memicu senyum,” tambah Peskov pada Selasa.

Selain dari pihak Kremlin, sebelumnya Pemimpin Rusia tersebut telah membantah rumor-rumor yang beredar selama wawancara pada 2020.

Namun, saat itu Putin tidak membantah jika dirinya pernah ditawarkan kesempatan untuk menggunakan pengganti tubuh sebelumnya karena alasan keamanan.

Diketahui hingga saat ini, Putin terus melanjutkan jadwal padat pertemuannya dan penampilan publiknya.

Ia juga dijadwalkan akan menghadiri pertemuan dengan para pemimpin agama Rusia pada Rabu (25/10/23).***

Penulis: Anna Novita Rachim

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses