banner 728x250

Debat Capres 2024: Anies Bahas Pertahanan Siber RI yang Rentan

TUTURPEDIA - Debat Capres 2024: Anies Bahas Pertahanan Siber RI yang Rentan
Anies bahas pertahanan siber RI yang rentan saat debat capres 2024. Foto: Tangkapan layar YouTube KPU RI.
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Pada debat capres 2024, Capres nomor urut 1 Anies Baswedan menyoroti kondisi pertahanan siber di Indonesia. Menurut Anies, negeri ini menghadapi tantangan serius terkait serangan siber.

Salah satu yang disorot Anies pada debat capres 2024 adalah tantangan dari aktivitas hacking (meretas), yang merupakan salah satu dari serangan siber. 

Lantaran mengancam keamanan negara dan berpotensi merugikan masyarakat, maka kata Anies, Indonesia perlu membangun pertahanan siber yang serius.

“Ini adalah salah satu ancaman non tradisional yang makin hari makin nyata dirasakan Indonesia kita merasakan keluarga-keluarga kita HP komputer menghadapi tantangan hacking. Oleh karena itu, kami perlu sekali kita membangun pertahanan siber yang serius,” ujar Anies di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Menurut capres dari koalisi perubahan ini, pertahanan siber yang aman membutuhkan sistem komprehensif dengan dukungan seluruh lembaga, termasuk komponen masyarakat.

“Tentunya ini tidak cukup dengan memberikan tugas kepada sekelompok orang, karena Indonesia butuh membangun satu sistem yang komprehensif, perancangan komprehensif yang melibatkan seluruh lembaga termasuk komponen masyarakat,” sambung Anies.

Selain itu, menurut Anies pengadaan teknologi-teknologi terbaru juga dibutuhkan. “Tapi kuncinya bukan semata-mata pada teknologi. Kuncinya yakni pada pelibatan semua komponen dan lembaga,” ucapnya.

Antisipasi Serangan Siber

Dalam debat capres 2024, Anies juga menjelaskan pentingnya negara dalam melindungi pertahanan sibernya. Sebab, apabila terjadi serangan siber seperti aktivitas ilegal (hacking), dibutuhkan pemulihan atau recovery secara cepat.

“Yang tidak kalah penting adalah mekanisme untuk merespons balik Apabila terjadi kondisi serangan siber, hingga bisa memiliki kecepatan untuk recover, kecepatan untuk kembali dalam sistem,” tutur Anies.

“Jadi ketika terjadi serangan serangan siber itu kita perlu melibatkan secara sistem yang komprehensif, kedua menggunakan teknologi terbaru, dan yang ketiga system recovery yang cepat,” pungkasnya.

Untuk diketahui, tema debat capres ketiga yang ditetapkan KPU yakni pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri. Tema ini dibagi ke dalam enam segmen yang wajib diikuti para paslon peserta Pilpres 2024.***

Penulis: Angghi Novita

Editor: Nurul Huda

Respon (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses