banner 728x250

Upaya 3 Capres Berantas Korupsi: Prabowo Ingin Naikkan Gaji Pejabat, Anies Revisi UU KPK, Ganjar Miskinkan Koruptor

TUTURPEDIA - Upaya 3 Capres Berantas Korupsi: Prabowo Ingin Naikkan Gaji Pejabat, Anies Revisi UU KPK, Ganjar Miskinkan Koruptor
Capres dan Cawapres Pilpres 2024 dalam acara Paku Integritas KPK, di Gedung KPK, Jakarta (17/1). Foto: Instagram.com/cakiminow
banner 120x600

Tuturpedia.com – Capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo memiliki cara berbeda dalam upaya memberantas korupsi di Indonesia.

Ketiganya memberikan solusi yang berbeda untuk memberantas korupsi jika terpilih sebagai presiden RI periode 2024-2029. 

Semua itu mengemuka dalam acara Penguatan Antikorupsi untuk Penyelenggara Negara Berintegritas (Paku Integritas) bagi Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Rabu (17/1/2024).

Prabowo Ingin Naikkan Gaji Pejabat demi Cegah Korupsi

Calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto berupaya memberantas korupsi dengan menaikkan taraf hidup para pejabat negara. Hal ini menurut Prabowo dapat memperkecil potensi korupsi di Indonesia.

“Ini saya kira harus mendekatinya secara realistis, ini keyakinan saya. Jadi, kita perbaiki kualitas hidup, kita perbaiki, kita tingkatkan gaji-gaji pejabat, semua penyelenggara negara. Saya sudah menghitung dengan tim pakar saya. Indonesia negara kaya, bukan negara miskin. Kita mampu!” tegas Prabowo.

Menurut pandangannya, negara harus realistis mengatur kualitas hidup semua pengambil keputusan yang mengendalikan roda pemerintahan, terutama yang memegang anggaran besar. “Kualitas hidupnya ini harus dijamin dan diperbaiki,” tegasnya.

Ketua Umum Gerindra ini mencontohkan hakim agung di negara-negara maju seperti Inggris dan Amerika Serikat. Di sana, jabatan hakim agung dijamin seumur hidup.

Ketua Mahkamah Agung di Inggris, menurut Prabowo, merupakan pejabat negara dengan gaji paling tinggi. Kediaman resmi mereka juga lebih besar dibandingkan perdana menteri.

“Hakim-hakim itu dijamin penghasilannya begitu besar sehingga bisa dikatakan dia tidak ada insentif untuk korupsi sama sekali. Ini yang saya katakan pendekatan sistemik atau pendekatan realistik,” kata Prabowo.

Anies Baswedan Ingin Revisi Undang-Undang KPK

Berbeda dengan Prabowo, Capres nomor urut 1 Anies Baswedan berupaya mengembalikan kepercayaan publik terhadap kinerja lembaga KPK, dengan melakukan sejumlah kebijakan, salah satunya revisi Undang-Undang KPK.

“Kami melihat ada problem yang serius terhadap kepercayaan publik dalam pemberantasan korupsi, yang itu tercermin dalam survei CSIS tentang lembaga-lembaga pemerintahan, yang paling rendah kepercayaannya adalah DPR. Di atas DPR adalah KPK, justru KPK bukan lembaga yang paling dipercaya, tapi lembaga yang paling rendah kepercayaannya,” ujar Anies.

Untuk memberantas korupsi sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap KPK, Anies hendak merevisi Undang-Undang KPK. Selain itu, Anies juga ingin menguatkan standar etika pegawai KPK.

“Pertama, revisi UU KPK. Kami ingin agar revisi ini bisa memperkuat KPK pada posisi yang lebih baik. Kedua, upaya pemberantasan korupsi dilakukan dengan penguatan standar etika yang tinggi di tubuh KPK,” ucap Anies.

Menurut capres koalisi Perubahan ini, pegawai KPK sebaiknya tidak makan bersama dengan para pejabat atau pihak-pihak yang berkepentingan.

“Itu harus dikembalikan di KPK, sehingga bukan saja Undang-Undang yang memberikan kekuatan dan memberikan kemandirian, tapi juga di dalamnya, baik pimpinan maupun melakukan perbaikan rekrutmen di antirasuah itu,” sambungnya.

Dirinya juga akan memperkuat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Caranya adalah dengan memberikan sanksi berupa demosi, hingga reposisi kepada pejabat publik yang tak patuh melaporkan harta kekayaannya.

Anies juga berjanji akan memiskinkan koruptor dengan mendorong pengesahan Undang-Undang (UU) Perampasan Aset. 

“Kami lihat perlunya kita menuntaskan UU atau RUU perampasan aset. Koruptor harus dimiskinkan tidak ada pilihan lain. Ini adalah hukuman yang harus diberikan,” pungkas dia.

Ganjar Pranowo Ingin Miskinkan para Koruptor 

Sementara capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo berjanji akan memiskinkan para koruptor dan mengirimnya ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan. Dia menilai Lapas Nusakambangan menjadi tempat yang cocok bagi para koruptor.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu akan memiskinkan koruptor dengan mengesahkan rancangan undang-undang (RUU) Perampasan Aset Terkait Tindak Pidana.

“Wajib pengenaan tambahan pasal terkait dengan TPPU dan pengesahan RUU Perampasan Aset. Inilah respons yang bisa kita berikan dengan cara yang cukup gamblang,” tutur Ganjar.

Dia juga berupaya mempererat koordinasi antarpenegak hukum, termasuk cross check berkala anggaran dari seluruh lembaga yang mengelola anggaran juga akan didorong.

“Termasuk publikasi hasil audit lembaga. Ini untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat apapun dalam pemerintahan, dalam kekuasaan, kepercayaan adalah nomor satu. Kalau tidak, merosot. KPK sendiri mengakui itu. Inilah rebound yang mesti kita lakukan karena penanganan korupsi bukan hanya KPK, tapi tanggung jawab kita semua,” tandasnya.***

Penulis: Angghi Novita

Editor: Nurul Huda

Respon (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

news-3112

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

mahjong ways 2

JUDI BOLA ONLINE

maujp

maujp

sabung ayam online

maujp

maujp

maujp

maujp

9000511

9000512

9000513

9000514

9000515

9000516

9000517

9000518

9000519

9000520

9000521

9000522

9000523

9000524

9000525

9000611

9000612

9000613

9000614

9000615

9000616

9000617

9000618

9000619

9000620

88000001

88000002

88000003

88000004

88000005

88000006

88000007

88000008

88000009

88000010

88000011

88000012

88000013

88000014

88000015

9000526

9000527

9000528

9000529

9000530

9000531

9000532

9000533

9000534

9000535

9000536

9000537

9000538

9000539

9000540

9000621

9000622

9000623

9000624

9000625

9000626

9000627

9000628

9000629

9000630

9000631

9000632

9000633

9000634

9000635

88000016

88000017

88000018

88000019

88000020

88000021

88000022

88000023

88000024

88000025

9000541

9000542

9000543

9000544

9000545

9000546

9000547

9000548

9000549

9000550

9000551

9000552

9000553

9000554

9000555

9000636

9000637

9000638

9000639

9000640

9000641

9000642

9000643

9000644

9000645

9000646

9000647

9000648

9000649

9000650

88000026

88000027

88000028

88000029

88000030

88000031

88000032

88000033

88000034

88000035

88000036

88000037

88000038

88000039

88000040

9000566

9000567

9000568

9000569

9000570

9000571

9000572

9000573

9000574

9000575

9000651

9000652

9000653

9000654

9000655

9000656

9000657

9000658

9000659

9000660

88000041

88000042

88000043

88000044

88000045

88000046

88000047

88000048

88000049

88000050

9000576

9000577

9000578

9000579

9000580

9000581

9000582

9000583

9000584

9000585

9000661

9000662

9000663

9000664

9000665

9000666

9000667

9000668

9000669

9000670

88000051

88000052

88000053

88000054

88000055

88000056

88000057

88000058

88000059

88000060

9000586

9000587

9000588

9000589

9000590

9000591

9000592

9000593

9000594

9000595

9000596

9000597

9000598

9000599

9000600

9000671

9000672

9000673

9000674

9000675

9000676

9000677

9000678

9000679

9000680

9000681

9000682

9000683

9000684

9000685

88000061

88000062

88000063

88000064

88000065

88000066

88000067

88000068

88000069

88000070

88000071

88000072

88000073

88000074

88000075

9000601

9000602

9000603

9000604

9000605

9000606

9000607

9000608

9000609

9000610

9000686

9000687

9000688

9000689

9000690

9000691

9000692

9000693

9000694

9000695

88000076

88000077

88000078

88000079

88000080

88000081

88000082

88000083

88000084

88000085

9000441

9000442

9000443

9000444

9000445

9000446

9000447

9000448

9000449

9000450

9000451

9000452

9000453

9000454

9000455

9000696

9000697

9000698

9000699

9000700

9000701

9000702

9000703

9000704

9000705

9000706

9000707

9000708

9000709

9000710

88000086

88000087

88000088

88000089

88000090

88000091

88000092

88000093

88000094

88000095

88000096

88000097

88000098

88000099

88000100

9000471

9000472

9000473

9000474

9000475

9000476

9000477

9000478

9000479

9000480

9000481

9000482

9000483

9000484

9000485

9000711

9000712

9000713

9000714

9000715

9000716

9000717

9000718

9000719

9000720

9000721

9000722

9000723

9000724

9000725

88000101

88000102

88000103

88000104

88000105

88000106

88000107

88000108

88000109

88000110

88000111

88000112

88000113

88000114

88000115

9000726

9000727

9000728

9000729

9000730

9000731

9000732

9000733

9000734

9000735

9000736

9000737

9000738

9000739

9000740

88000116

88000117

88000118

88000119

88000120

88000121

88000122

88000123

88000124

88000125

9000741

9000742

9000743

9000744

9000745

9000746

9000747

9000748

9000749

9000750

88000126

88000127

88000128

88000129

88000130

88000131

88000132

88000133

88000134

88000135

news-3112