Tuturpedia.com – Nama Yasmin Nur kembali ramai jadi bahan perbincangan setelah sebelumnya ia mengaku pernah memenjarakan orang.
Dikutip Tuturpedia.com, Senin (9/9/2024), kini sosoknya kembali menuai kontroversi atas dugaan pelakor.
Asisten Staf Khusus (stafsus) Presiden Jokowi ini dituding sebagai pelakor alias perebut laki orang, sebagaimana diungkap oleh salah satu akun di media sosial X pada Sabtu (7/9/2024).
Dalam postingan itu, ia mengunggah screenshot percakapan yang mengungkap jika Yasmin merupakan pelakor atau orang ketiga.
“Asal kamu tau aja, Yasmin itu dulu sebelum married sama gus itu, gusnya itu belum resmi cerai dari istrinya. Jadi itungannya emang kaya pelakor, ngedesek gus nya buat cepetan cerai supaya dia bisa cepetan married,” isi tulisan dalam screenshot tersebut.
“Gus nya itu ada 3 anak dari istri pertama, ditelantarin hampir jarang dibiayain sama gusnya,” tambahnya.
Sosok Suami Yasmin Nur
Ramainya kontroversi Yasmin membuat warganet banyak yang penasaran dengan sosok sang suami.
Asisten Staf Khusus Presiden ini sudah menikah dengan Gus Sakti. Adapun suami Yasmin sendiri lahir pada 21 Mei 1990.
Ia diketahui lahir dan dibesarkan di tengah keluarga Pondok Pesulukan Thoriqot Agung (PETA). Gus Sakti merupakan lulusan Institut Agama Islam Bani Fattah (IAIBAFA).
Rupanya suami dari Yasmin Nur ini aktif di dunia politik, ia pernah menjabat sebagai Wakil Ketua BM PAN Tulungagung pada tahun 2022.
Selain itu, ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Komite Pemenangan Pemilu PAN Tulungagung 2021.
Bukan hanya berkarier di dunia politik, ia juga aktif menjabat sebagai Dewan Penasihat Pendidikan Olahraga Silat Indah Garuda Loncat (Porsigal) tahun 2020.
Kemudian ia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Baitul Mal Wat Tamwil (BMT) PETA. Gus Sakti bahkan sempat menjadi seorang CEO Loodst Indonesia, di mana perusahaannya ini bergerak di bidang coffee shop, event organizer, dan fashion.
Pria bernama lengkap Adib Muhammad Syarif ini juga calon Bupati Tulungagung. Ia maju dalam kontestasi Pilkada 2024 mendatang.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah