banner 728x250

Warga Desa Karanggeneng Jadi Korban Begal, Uang Belasan Juta Raib

TUTURPEDIA - Warga Desa Karanggeneng Jadi Korban Begal, Uang Belasan Juta Raib
Warga Karanggeneng jadi korban begal hingga uangnya raib belasan juta rupiah. Foto: Pixabay.com/geralt
banner 120x600
banner 468x60

Jateng, Tuturpedia.com – Warganet dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan seorang wanita yang terlihat pingsan di sebuah parit pinggir jalan wilayah Kecamatan Kunduran, kabupaten Blora, Jawa Tengah karena menjadi korban begal.

Setelah ditelusuri, ternyata identitas wanita ini bernama Desi, warga Desa Karanggeneng RT 1, RW 2 setelah dibegal dua orang tidak dikenal di dekat SMP 3 Kunduran.

Akibat peristiwa begal yang menimpa Desi, uang senilai Rp 15 juta raib digondol begal

TUTURPEDIA - Warga Desa Karanggeneng Jadi Korban Begal, Uang Belasan Juta Raib
Warga Karanggeneng jadi korban begal. Foto: Dok. Lilik Yuliantoro

Suprihatin, salah satu warga Desa Karanggeneng yang juga tetangga Desi mengatakan, saat itu korban bersama anaknya yang berusia sekitar satu tahun ingin mengambil uang sebesar Rp 15 juta di salah satu bank BUMN.

“Korban pagi itu pergi ke bank dengan anaknya yang masih digendong. Setelah ambil uang dari bank, korban pulang dengan membawa uang yang ditaruh di setir bagian kiri,” ucapnya.

Suprihatin mengatakan, korban tidak sadar kalau sedang dibuntuti oleh dua orang begal yang tidak diketahui identitasnya.

Setelah sampai di dekat SMP Negeri 3 Kunduran, korban ditodong pisau oleh dua orang yang membuntuti sejak setelah ambil uang dari bank. 

“Jarak bank dari lokasi dibegal itu cukup jauh. Hampir tiga kilometer. Posisi TKP juga saat jam 11 siang sepi, karena kanan kiri itu sawah. Begal yang saat itu membuntuti dari awal langsung melakukan aksi di tengah siang bolong gini,” ungkapnya.

Pada saat itu, korban sedang menggendong anaknya sambil mengendarai motor. Akibat ditodong pisau, membuatnya kaget.

Sebab, begal menodongkan pisaunya ke arah anaknya. Ditambah dengan lokasi kejadian yang jauh dari pemukiman, membuat korban kebingungan hingga akhirnya merelakan uangnya diambil pelaku.

“Korban bawa anak bayinya yang masih digendong. Saat itu dia tidak berani ambil resiko saat begal menyodorkan pisau ke anaknya. Lalu warga datang dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kunduran,” bebernya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Blora AKP Slamet, saat dihubungi tim Tuturpedia mengatakan pihaknya sudah menerima laporan adanya begal di siang hari itu. 

Saat ini tim dari kepolisian juga akan mendalami kasus ini dengan melihat beberapa bukti dari CCTV di jalanan untuk melakukan pemantauan.

“Tim resmob dan reskrim Polsek Kunduran sudah ada di lokasi kejadian. Untuk kelanjutannya nanti akan kami kabari rekan-rekan media,” terangnya.***

Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses