banner 728x250
News  

Wali Kota Semarang Berharap Duta Genre Dapat Berkolaborasi dengan Program Pemerintah

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menghadiri Grand Final Duta Genre yang digelar di Taman Indonesia Kaya, Semarang. Foto: Dok. Pemkot Semarang
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat menghadiri Grand Final Duta Genre yang digelar di Taman Indonesia Kaya, Semarang. Foto: Dok. Pemkot Semarang
banner 120x600
banner 468x60

Semarang, Tuturpedia.com – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita) berharap Duta Generasi Berencana (Genre) menjalin dan mendukung program pemerintah, khususnya dalam mengatasi pernikahan dini dan penanganan stunting.

Hal ini disampaikan Mbak Ita saat menghadiri Grand Final Duta Genre di Taman Indonesia Kaya, Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (15/9/2024).

“Mereka dapat menyosialisasikan dan membantu pemkot dan masyarakat dalam menularkan semangat untuk menghindari pernikahan dini serta turut serta dalam penanganan stunting di Kota Semarang,” ujarnya.

TUTURPEDIA - Wali Kota Semarang Berharap Duta Genre Dapat Berkolaborasi dengan Program Pemerintah
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu. Foto: Dok. Pemkot Semarang

Mbak Ita menilai, jumlah usia produktif makin besar, sehingga berpeluang bagi Duta Genre untuk berperan aktif dalam memberikan edukasi kepada teman-teman sebaya mereka tentang pentingnya merencanakan masa depan.

“Mereka dapat memberikan edukasi kepada sesama remaja, terkait pentingnya menjadi generasi yang produktif dan berencana,” tuturnya.

Pihaknya menekankan, keterlibatan masyarakat terutama remaja sangat dibutuhkan untuk mendukung program-program pemerintah.

“Keterlibatan Duta Genre sangat diperlukan untuk mengedukasi remaja mengenai pentingnya kesehatan mental, bijak dalam bermedia digital, maupun mampu menghadapi berbagai tantangan masa depan,” bebernya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng mengatakan, program Genre berperan penting dalam mencetak generasi muda yang berencana.

“Duta Genre merupakan titik penggerak generasi, saya yakin di ujung pemilihan Genre ini yang tidak menjadi pemenang pun akan tetap menjadi generasi berencana,” ungkap Agustina.

Menurutnya, Disdalduk bakal terus mengawal para finalis genre di kecamatan untuk menjadi duta generasi berencana hingga tingkat RT/RW.

Sebanyak 15 peserta mengikuti babak final bertemakan “Generasi Positif: Sehat Mental, Bijak Digital & Tangguh Hadapi Tantangan”. Rangkaian kegiatan ini diharapkan bisa membentuk generasi muda di Kota Semarang yang lebih siap menghadapi tantangan global, sekaligus menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.***

Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko

Editor: Annisaa Rahmah