Tuturpedia.com – Nina Agustina, calon Bupati (cabup) Indramayu kini tengah ramai diperbincangkan di media sosial X usai beredar video yang memperlihatkan dirinya tengah mengamuk kepada salah seorang warga.
Dikutip Tuturpedia.com, Senin (4/11/2024), video yang diunggah oleh salah seorang pengguna X @bacottetangga__ dengan caption yang mengatakan jika Nina Agustina berseteru dengan salah satu warga itu mendapatkan banyak atensi dari warganet.
“Viral video calon Bupati indramayu berseteru dengan salah satu warga dalam narasi di video disebutkan kalimat ‘Saya anaknya Da’i Bachtiar’, Nina Agustina,” tulis akun tersebut.
Dalam video tersebut tak hanya terlihat marah kepada warga itu, Nina juga terlihat mengintimidasi warga dengan mengatakan hendak melaporkannya pada polisi.
Calon bupati nomor urut 3 itu terlihat mengancam hendak menangkap warga yang terlihat mengacungkan angka 2 ketika dirinya melintas.
“Sekarang saya lewat baik-baik, itu tanahnya siapa ini?” tanya Nina.
“Iya tanah Ibu,” ujar warga tersebut.
“Saya telepon Kapolres, saya dicegat sama orangnya Lucky Hakim,” tuding Nina.
“Bukan dicegat Bu,” jelasnya.
“Semuanya itu, tadi ngapain 2, 2 begini, ngapain saya tanya. Saya minta ditangkap malam ini, saya tungguin semuanya. Saya akan laporkan semuanya,” kata Nina kepada warga tersebut.
Adapun menanggapi betapa ramai video dirinya, Nina pun memberikan klarifikasi.
Berdasarkan keterangan dari Nina, mobil yang digunakan olehnya sempat diadang oleh warga saat sedang kampanye.
“Ketika saya melintas, di depan saya sudah lihat ada motor berjajar, dengan warga pakai kaos seragam warna putih yang saya tahu pasti bukan kaos saya. Dari jauh pun sudah terlihat mengacungkan jari angka dua,” jelasnya, Minggu (3/11/2024).
Selain menjelaskan alasan dirinya berhenti dan keluar dari mobil lalu memarahi warga tersebut, Nina juga menerangkan dirinya yang menyebut sebagai anak dari Da’i Bachtiar lantaran agar masyarakat tidak terprovokasi.
“Saya bilang, saya anaknya Da’i Bachtiar, saya bukan orang sembarangan, saya masih Bupati Indramayu. Saya tidak mau kalau di situ terjadi apa-apa, atau masyarakat diajak dan terprovokasi,” ungkapnya.
Bupati Indramayu periode 2021-2024 ini juga menuding keterlibatan Lucky Hakim dalam insiden tersebut.
“Mohon maaf buat paslon 2, khususnya Lucky Hakim, mantan wakil bupati saya, saya tegas di sini. Saya pernah ajak bicara Anda untuk bekerja sama membangun pemerintahan ini, tetapi Anda memilih berjalan sendiri-sendiri. Jika Anda punya masalah pribadi, ayo selesaikan ketemu sama saya, jangan hancurkan Indramayu dan jangan memprovokasi masyarakat,” tuturnya.
Sementara itu, beredar sebuah video yang memperlihatkan sebelum terjadinya insiden Nina yang mengintimidasi warga.
Video yang diunggah oleh akun X @FikRiddler itu memperlihatkan warga yang sempat diintimidasi itu tak menghalangi mobil Bupati Indramayu tahun 2021-2024 tersebut.
“Gara2 salam 2 jari. Calon bupati marah2. Blunder pake bilang ada yg menghalangi. Jelas2 ada yg kawal. Cek sendiri,” tulis akun @FikRiddler.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah
