Tuturpedia.com – Perayaan hari guru berujung malapetaka saat balon meledak dan melukai sekitar 10 orang guru.
Dikutip Tuturpedia.com dari akun Instagram @coretankertas_, Senin (27/11/2023), tragedi meledaknya balon saat perayaan hari guru tersebut terjadi di SDN Cimuning 1, Mustikajaya Bekasi pada 25 November 2023.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Warsim Suryana menceritakan detail peristiwa ledakan balon pada perayaan hari guru tersebut.
Menurutnya kejadian tersebut berawal ketika dewan guru dan siswa tengah merayakan Hari Guru Nasional di lapangan sekolah.
Saat itu momen pelepasan rangkaian balon ke udara, ketika salah seorang pria berusaha memutus tali ikatannya menggunakan korek api, detik berikutnya balon langsung meledak mengenai enam orang guru yang tengah memegang balon.
“Jadi, pas momen pelepasan rangkaian balon ke udara secara bersama-sama, salah seorang pria berusaha memutus tali ikatannya menggunakan korek api. Disitu juga langsung meledak mengenai enam orang guru yang memegang balonnya,” kata Warsim.
Usai peristiwa ledakan tersebut, beberapa orang guru yang mengalami luka akibat terkena ledakan langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diberikan pengobatan.
Para guru yang mengalami luka ada yang langsung diperbolehkan pulang namun ada yang perlu dirujuk ke rumah sakit lain.
Menurut Warsim, setidaknya ada dua orang guru yang harus dirujuk ke Rumah Sakit Satria Medika Pedurenan.
Pihaknya juga menjelaskan, biaya pengobatan di rumah sakit akan ditanggung oleh Kepala Sekolah SDN Cimuning 1.
Warsim menambahkan, tak ada korban anak-anak saat peristiwa ledakan balon gas itu terjadi.
Salah seorang guru yang terkena ledakan balon tersebut kini terlihat mengenakan perban di bagian wajah.
Saat ini, kurang lebih ada dua orang korban yang masih harus menjalani perawatan di rumah sakit, sementara delapan orang guru lainya yang terluka sudah kembali ke rumah masing-masing.
Insiden ledakan balon tersebut menjadi sorotan lantaran menimbulkan resiko yang membahayakan.
Oleh karena itu ke depannya pihak berwenang diharapkan untuk melakukan investigasi lebih lanjut guna memastikan keselamatan dalam acara serupa.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda