Indeks

Viral! Seorang Ibu Hamil Emosi Lantaran Direkam Secara Diam-diam, Kini Kabarnya Keguguran 

Seorang ibu hamil yang direkam diam-diam, kini alami keguguran. Foto: Pexels.com/cottonbro studio
Seorang ibu hamil yang direkam diam-diam, kini alami keguguran. Foto: Pexels.com/cottonbro studio

Tuturpedia.com – Viral sebuah video yang menunjukkan seorang ibu hamil emosional di KRL karena diduga direkam secara diam-diam serta ditertawakan oleh salah seorang penumpang. 

Dikutip dari akun TikTok @rismasf10, Selasa (24/10/2023), dalam video yang terekam di sebuah KRL tersebut terdengar seorang wanita yang berteriak marah pada seseorang. 

“Maksud lu apa, orang hamil diketawain, gue hamil pake gini ga boleh?” teriak ibu hamil. 

Pemilik akun TikTok @rismasf10 menuturkan jika awalnya ada seorang ibu hamil yang pakaiannya terbuka duduk di gerbong perempuan tepatnya di bangku prioritas. 

Ibu hamil ini ternyata sempat diperhatikan dan divideokan tanpa sepengetahuannya oleh salah seorang penumpang. 

Dia tampak tak terima akhirnya berteriak marah dan menangis histeris hingga mengamuk di KRL lantaran dia merasa tidak nyaman direkam secara diam-diam. 

Tentunya reaksi dari ibu hamil tersebut membuat penumpang lainnya cemas dan tegang. Insiden tersebut terjadi di KRL Tanah Abang- Rangkas.  

Kini belakangan diketahui jika ibu hamil tersebut mengalami pendarahan dan kehilangan bayinya. 

Si ibu hamil tersebut sempat menghubungi akun TikTok @rismasf10. Dalam video terbaru itu si ibu hamil bercerita jika dia mengalami tekanan mental hingga stres. 

Selang beberapa lama setelah kejadian tersebut, si ibu mengalami pendarahan hingga akhirnya keguguran. 

Hal tersebut mengundang banyak simpati dari berbagai pihak lantaran ternyata dia sudah menunggu kehadiran sang buah hati sudah sejak dua tahun yang lalu. 

“Halo saya yg di video KRL tersebut. Sayangnya saya stress dan keguguran,” pesan si ibu hamil dikutip melalui akun TikTok @rismasf10. 

“Aku menunggu kehamilan, 2 tahun. Turun dari kereta darah keluar banyak. Marah, kecewa, semua campur aduk,” lanjutnya.

Dia juga bercerita merasa menyesal sudah terbawa emosi seharusnya dia tutup mata dan telinga atas apa yang sudah dilakukan penumpang di depannya. 

“Seharusnya aku tutup mata dan telinga,” tulis pesan ibu hamil. “Tanpa mikir panjang, aku marah. Tanpa mikirkan anakku hingga lupa diri dan akhirnya kram hebat,” imbuhnya. 

Kisah si ibu hamil tersebut menuai banyak simpati dari warganet. Ada juga beberapa warganet yang berkomentar bahwa seharusnya di Indonesia diterapkan peraturan agar seseorang tak boleh merekam tanpa izin di area publik. 

“Emang harus ada peraturan kamera hp ga bisa di-silent kayak di Jepang, Korsel, Arab kayaknya,” komentar warganet melalui akun @zona***.

“Orang-orang kayaknya harus belajar mind your own business deh,” komentar seorang akun @Axtro***.

“Itulah kenapa di Korea suara jepretan kamera ga bisa di-nonaktifkan, salah satu contohnya meminimalisir hal kaya gini. Gue harap di zaman yang serba apa-apa diviralkan tanpa izin ini ada hukum yang benar-benar berlaku untuk melindungi privasi,” ujar netizen akun @blac***.

Penulis: Niawati

Editor: Nurul Huda

Exit mobile version