Tuturpedia.com – Beredar sebuah video di media sosial yang memperlihatkan seorang pengendara motor terlindas truk.
Dikutip Tuturpedia.com, Minggu (26/5/2024), insiden ini terjadi di pertigaan Parcom Kabupaten Purwakarta.
Adapun kejadian bermula ketika salah seorang anggota polisi mencoba untuk menghentikan pengendara motor yang melintas.
Dalam video yang beredar, tampak petugas berada di sisi jalan tengah mengatur lalu lintas, kemudian tiba-tiba berjalan menuju tengah jalan dan menghadang salah satu pengendara motor yang diketahui bernama Muhammad Faris Abdul Rofi.
Petugas kemudian mencoba menghentikan motor yang tak mengenakan helm itu, lalu tiba-tiba Faris terjatuh dan terlindas sebuah truk yang tengah melintas.
Buntut dari kejadian tersebut, kedua orang tua korban membuat sebuah video klarifikasi dan permintaan maaf.
Sebuah video yang diunggah melalui akun media sosial Instagram @memomedsos, memperlihatkan orang tua Muhammad Faris Abdul Rofi yang membantah bahwa kecelakaan yang terjadi diakibatkan oleh pihak kepolisian.
“Kami selaku orang tua dari muhammad Faris Abdul Rofi, korban lakalantas di pertigaan Parcom. Sehubungan viralnya video di media sosial lainnya, terutama di akun salah satunya di akun IG @infopurwakarta, tentang pemberitaan lakalantas tersebut, yang menyudutkan pihak kepolisian Polres Purwakarta adalah tidak benar,” ujar ayah Muhammad Faris yang tidak disebutkan namanya.
Ayah dari Faris itu kemudian menjelaskan kronologi sebenarnya, di mana saat itu anaknya tak sengaja menyenggol tangan petugas hingga terjatuh dan terlindas truk.
“Adapun kronologi kejadian yang sebenarnya yaitu pada saat anak saya berkendara melintasi pertigaan Parcom dengan kondisi pelat depan kendaraan tidak terpasang dan menggunakan knalpot bising, sehingga anak saya merasa ketakutan karena di depan ada petuga-petugas dan menambah kecepatan dan ketidaksengaja menyenggol tangan petugas, kemudian terjatuh. Adapun pemberitaan yang menyebabkan bukanlah terlindas melainkan terserempet dan kami selaku orang tua Muhammad Faris mohon maaf pada jajaran Polres Purwakarta dengan viralnya video tersebut. Tidak memiliki niat untuk menyebarluaskan ataupun memviralkan video tersebut,” lanjutnya.
Senada dengan kedua orang tua dari Muhammad Faris, melalui akun Instagram @humas.polrespurwakarta dikutip Tuturpedia dari akun Instagram @memomedsos, pihak kepolisian membantah menjadi penyebab dari kecelakaan yang viral di media sosial itu.
Bahkan pihaknya menyebutkan bahwa petugas polisi di tempat memberikan pertolongan pada Faris dan membawanya ke rumah sakit.
“Petugas kepolisian yang sedang mengatur lalu lintas langsung memberi pertolongan kepada korban dengan membawa korban ke rumah sakit, selanjutnya kecelakaan yang terjadi antara sepeda motor dengan truk sudah ditangani oleh sat lantas Polres Purwakarta dan sudah terjadi perdamaian dengan mekanisme restorative justice pada hari selama tanggal 14 mei 2024. Jadi opini yang beredar di masyarakat yang menyatakan polisi sedang melakukan razia itu tidak benar karena keberadaan anggota polisi itu sedang melakukan pengaturan lalu lintas,” tulis Humas Polres Purwakarta.***
Penulis: Niawati.
Editor: Annisaa Rahmah.
