Tuturpedia.com – AC Milan resmi mengakhiri kontrak Stefano Pioli sebagai pelatih bersamaan dengan berakhirnya perjalanan Rossoneri di musim 2023/24.
Pemecatan Pioli merupakan langkah yang diputuskan oleh Milan setelah sang pelatih kembali gagal mempersembahkan gelar bagi klub yang bermarkas di San Siro itu.
Meskipun Milan masih sanggup mengakhiri musim 2023/24 dengan menduduki peringkat dua klasemen Serie A, ada jarak sejauh 19 poin yang memisahkannya dengan sang rival, Inter.
Inter sendiri resmi menjadi juara Italia dengan koleksi 94 poin sepanjang musim kemarin.
Berdasarkan sumber yang dihimpun oleh Tuturpedia.com pada Kamis (30/5/2024), Rossoneri telah bernegosiasi dengan Paulo Fonseca untuk menjadi pelatih baru di San Siro.
Konon, pelatih asal Portugal tersebut telah sepakat dengan semua persyaratan yang disodorkan Milan.
Sedangkan penandatanganan kontrak dan penunjukan Fonseca secara resmi kabarnya baru akan dilakukan setelah Milan pulang dari gelaran pertandingan persahabatan akhir musim di Australia.
Fonseca, yang melatih Lille di Prancis, akan berstatus tanpa klub begitu kontraknya berakhir musim panas nanti.
Selain Milan, pelatih 51 tahun itu dilaporkan juga menjadi incaran klub Prancis lainnya, yaitu Marseille. Bahkan, laporan yang beredar mereka bahkan siap menyodorkan uang lebih besar daripada yang ditawarkan Milan.
Hanya saja, Fonseca rupanya lebih memilih untuk hijrah ke Italia dan dikabarkan akan meneken kontrak berdurasi tiga tahun bersama Milan. Akan tetapi, rumor penujukan Fonseca sebagai pengganti Pioli rupanya tidak sepenuhnya mendapatkan sambutan positif dari para Milanisti.
Pasalnya, publik menilai bahwa Fonseca tak lebih baik daripada Pioli. Data yang diperoleh Tuturpedia.com menunjukkan bahwa persentase kemenangan Pioli selama melatih Rossoneri berada di angka 55%.
Sementara itu, persentase kemenangan yang ditorehkan Fonseca ada di angka 50% bersama Lille dan 52% bersama AS Roma.
Hanya saja, Pioli telah melatih Milan selama lima tahun sebelum akhirnya dipecat dari jabatannya. Selama periode tersebut, pelatih Italia itu sukses mengubah Milan yang sempat sibuk berkutat di papan tengah klasemen menjadi juara Serie A tahun 2022 silam.
Sedangkan Lille dan AS Roma secara objektif bukanlah klub yang setara dengan Milan dan memiliki ekspektasi yang lebih rendah. Benar tidaknya penunjukan Fonseca sebagai pengganti Pioli untuk memimpin skuad Rossoneri tampaknya baru bisa dipastikan setelah 31 Mei 2024.
Karena pada tanggal tersebut, Milan masih harus melakoni satu lagi laga persahabatan di Australia melawan AS Roma.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.