banner 728x250
News  

Usai Diresmikan Presiden Jokowi, Talud Ruas Jalan Randublatung-Getas Rusak 

Talud di ruas Jalan Randublatung-Getas rusak. Foto: Dok. Istimewa
Talud di ruas Jalan Randublatung-Getas rusak. Foto: Dok. Istimewa
banner 120x600
banner 468x60

Jateng, Tuturpedia.com – Masyarakat pengguna kendaraan yang melintasi ruas Jalan Randublatung-Getas, Blora, Jawa Tengah, keluhkan dinding penahan tanah atau biasa disebut talud dengan kondisi memperihatinkan.

Hal itu disampaikan langsung oleh Tanto, salah satu warga Kecamatan Randublatung, pada Tuturpedia melalui sambungan aplikasi WhatsApp, Senin (18/3/2024).

“Sudah hampir seminggu Mas, kejadiannya. Dan itu jalan kabupaten yang dibangun menggunakan anggaran yang berasal dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Dana Instruksi Presiden (Inpres) Jalan 2023,” ucap Tanto.

“Inpres tersebut pengerjaan dari bulan November-Desember dengan waktu pengerjaan 60 hari kerja, serta diresmikan langsung kemarin bupati dan secara simbolis diresmikan Presiden Jokowi,” ujarnya.

TUTURPEDIA - Usai Diresmikan Presiden Jokowi, Talud Ruas Jalan Randublatung-Getas Rusak 
Kondisi Jalan Randublatung-Getas. Foto: Dok. Istimewa

Maka dari itu pihaknya mengatakan, jika kondisi talud tersebut masih dibiarkan berlarut-larut, dikhawatirkan bakal menggerus jalan.

“Dalam jangka singkat tidak akan terganggu. Namun, jika tidak dilakukan penanganan serius, maka akan mengancam terhadap ruas Jalan Randublatung-Getas. Mohon segera diperbaiki dan menjadi perhatian khusus oleh pemerintah,” ungkapnya.

TUTURPEDIA - Usai Diresmikan Presiden Jokowi, Talud Ruas Jalan Randublatung-Getas Rusak 
Ruas Jalan Randublatung-Getas. Foto: Dok. Istimewa

Sebagaimana diketahui dan diberitakan sebelumnya, bahwa Pemkab Blora telah menyelesaikan peningkatan ruas Jalan Randublatung-Getas sepanjang 10 kilometer dengan sumber dananya dari Inpres jalan Kementerian PUPR sebesar Rp53 miliar.

Sesuai kontrak, jalan ini selesai pada Minggu, 31 Desember 2023.

Peningkatan jalan tersebut ada dua paket pekerjaan. Pertama panjang jalan 5 kilometer dengan besaran kontrak Rp27 miliar. Kedua, jalan sepanjang 4,4 km dengan nilai kontrak Rp24,5 miliar.***

Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro.

Editor: Annisaa Rahmah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses