Tuturpedia.com – Meski sudah tak lagi berpengaruh terhadap status kampiun Real Madrid di LaLiga, pertandingan pamungkas musim ini di Santiago Bernabeu tetap berlangsung spesial, Sabtu (25/5/2024) kemarin.
Pasalnya, laga kandang tersebut menjadi kali terakhir Toni Kroos merumput di Bernabeu bersama Real Madrid setelah 10 tahun berkarier di klub asal Ibu Kota Spanyol itu.
Sebelumnya, Kroos mengumumkan bahwa ia akan pensiun sebagai pemain profesional setelah EURO 2024 berakhir musim panas nanti.
Meski begitu, gelandang 34 tahun itu masih akan tampil membela Los Blancos sekali lagi di final Liga Champions melawan Dortmund pada Sabtu, 1 Juni 2024.
Ia juga masih akan membela timnas Jerman untuk terakhir kali sepanjang gelaran EURO 2024 yang berlangsung di kandang sendiri.
“Tidak mudah,” ungkap Kroos saat ditemui Real Madrid TV pasca pertandingan, mengungkapkan perasaannya soal perpisahan dengan pendukung dan Bernabeu.
“Saya hanya bisa berkata terima kasih kepada para pendukung Madrid, klub, rekan-rekan setim saya, dan stadion ini. Saya selalu merasa seperti di rumah sepanjang 10 tahun saya di sini,” lanjutnya.
“Saya tak bisa meminta lebih. Sepuluh tahun yang tak terlupakan,” ujar sang gelandang sekali lagi.
Sebelum pertandingan dimulai, Kroos menerima penghormatan berupa guard of honor kedua tim yang bertanding, Real Madrid dan Real Betis. Sementara itu, para penggemar membentangkan tifo bertuliskan pesan “Thank you, legend”.
Jelang kick-off, para pemain Real Madrid di atas lapangan mengenakan jersey bertuliskan ‘Kroos 8’.
Dalam laga yang berakhir imbang tanpa gol itu, Kroos mengenakan ban kapten dan tampil selama 87 menit.
“Tentu saja rasanya berbeda ketika Anda tahu inilah pertandingan terakhir Anda,” ungkap Kroos.
“Saya bilang saya ingin menikmatinya dan saya memang sangat menikmati 85 menit ini karena saya selalu menikmati bertanding di sini (Bernabeu). Anda tampil setiap dua pekan di sini, namun ini begitu spesial. Saya akan menyadarinya bertahun-tahun ke depan,” imbuh gelandang yang bergabung dengan Madrid pada 2014 silam.
Saat ia ditarik keluar dari lapangan, para penonton memberikan tepuk tangan panjang yang bergemuruh di penjuru stadion.
“Saya ingin membuat (pengumuman pensiun saya) resmi sebelum pertandingan ini, jadi mulai besok kita bisa melupakan topik ini. Cara terbaik untuk pergi adalah dengan memenangkan trofi,” tandasnya.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.















