Tuturpedia.com – Usai memutuskan mundur dari komisaris utama PT Pertamina (Persero), Ahok punya misi untuk memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Dikutip Tuturpedia.com dari berbagai sumber, Minggu (4/2/2024), Basuki Tjahaja Purnama atau yang kerap disapa Ahok akhirnya turun gunung ikut mengkampanyekan Ganjar-Mahfud.
Ahok akan fokus pada misinya untuk menjaga suara calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Ganjar sempat menjelaskan jika Ahok memiliki massa yang cukup besar di Ibu kota yang biasa disebut dengan Ahokers.
Bahkan, Ganjar menyebutkan jika eksistensi Ahokers ini sudah terlihat saat Konser Salam Metal yang diselenggarakan di GBK, Jakarta pada Sabtu (3/2).
“Itu akan menambah suara yang ada di Jakarta. Optimistik-nya pasti akan muncul karena Ahokers banyak di sana,” kata Ganjar, selepas acara Konser Salam Metal.
Ganjar juga mengaku optimis akan menambah suara dengan dukungan yang diberikan oleh Ahok.
“Pak Ahok mungkin berkonsentrasi di Jakarta dan itu akan menambah suara yang ada di Jakarta pastinya. Optimistiknya pasti akan muncul karena Ahokersnya banyak di sana,” kata Ganjar.
Ahok membenarkan ungkapan dari Ganjar tersebut, ia menyampaikan bahwa dirinya akan fokus berkampanye di Jakarta.
Hal tersebut disampaikan Ahok usai mengikuti acara Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud di Jakarta.
“Saya akan fokus kampanye khususnya di Jakarta,” kata Ahok kepada wartawan Sabtu (3/2).
Mantan Komut Pertamina tersebut bahkan menyebutkan jika dirinya ingin ikut mengkampanyekan Ganjar-Mahfud usai pengunduran dirinya.
“Dengan ini, saya menyatakan mendukung serta akan ikut mengkampanyekan pasangan calon presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. Hal ini agar tidak ada lagi kebingungan terkait arah politik saya,” ujar Ahok.
Ahok juga menyebutkan jika dirinya memang sudah lama ingin mengundurkan diri dari Komut Pertamina, hanya saja terkendala di RUPS yang mundur.
“Memang sudah lama saya mau mundur. Masalahnya RUPS-nya mundur, saya mesti pastikan kerja perusahaan udah di RUPS kan, sudah di RUPS kan dan saya sudah masukan, tahun ini pertamina harus bisa menghemat minimal 46 persen dari pengadaan barang,” ucap Ahok.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda
