banner 728x250

Tulis Surat dari Penjara, Tom Lembong Sebut soal Keadilan

Sosok Tom Lembong yang terjerat kasus korupsi impor gula. Foto: instagram.com/tomlembong
Sosok Tom Lembong yang terjerat kasus korupsi impor gula. Foto: instagram.com/tomlembong
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Mantan Menteri Perdagangan (Mendag), Tom Lembong saat ini tengah ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus impor gula.

Setelah ditahan, akun media sosial Tom Lembong yang mulanya cukup aktif membagikan aktivitasnya, tampak sepi.

Namun pada Sabtu (9/11/2024), akun Instagram @tomlembong tampak mengunggah foto sebuah surat.

Surat tersebut merupakan tulisan tangan Tom Lembong yang ditulis dari dalam penjara.

Dalam keterangannya, tertulis bahwa akun tersebut kini dikelola oleh kuasa hukum Tom Lembong.

“AKUN INI SEMENTARA DIKELOLA OLEH TIM, ATAS ARAHAN PAK TOM MELALUI KUASA HUKUMNYA. Ini adalah pernyataan yang diterbitkan oleh Pak Tom hari ini melalui pengacaranya,” tulis pernyataan tersebut.

Dalam surat yang ditulis Tom Lembong, mantan Mendag tersebut mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang senantiasa mendukung dan mendoakannya.

“Teman-teman, Ibu-Bapak yg saya hormati, saya hanya mau menyampaikan terima kasih yang se-dalam-dalam-nya kepada semua pihak yang sudah membantu, sedang membantu, dan terus membantu saya. Juga kepada teman-teman, Ibu-Bapak dan masyarakat yang terus mendoakan saya… Terima kasih kepada semua yang terus menanamkan kepercayaannya pada saya,” tulis Tom.

Dalam suratnya, Tom juga menegaskan jika dirinya akan bersikap kooperatif dalam menghadapi kasus yang menimpanya.

“Saya terus berupaya untuk kooperatif, positif dan kondusif, dalam rangka membantu mengungkapkan kebenaran dan menegakkan keadilan,” sambung Tom.

Tom juga menyebut perihal jaksa dan keadilan dalam surat tersebut.

“Saya percaya masih banyak jaksa dan petugas Kejaksaan yang bekerja keras dan secara profesional demi tegaknya keadilan,” lanjutnya.

Menutup suratnya, Tom Lembong menyatakan jika ia akan tetap mencintai dan mengabdi pada negaranya.

“Saya terus mencintai Indonesia dan akan terus mengabdi pada Indonesia… Semoga Tuhan Allah memberkati kita semua dan senantiasa membawa kita ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.***

Penulis: Sri Sulistiyani

Editor: Annisaa Rahmah