Tuturpedia.com – Belum lama ini, Raffi Ahmad sempat membagikan kabar membahagiakan melalui akun media sosial Instagram miliknya @raffinagita1717.
Dikutip Tuturpedia.com, Senin (30/9/2024), melalui postingan tersebut, suami dari Nagita Slavina itu rupanya memperoleh gelar doktor kehormatan (Dr. HC) di Thailand.
“Alhamdulillah, terima kasih atas pemberian Gelar Doktor Kehormatan (Dr. HC) kepada saya dari Professor Kanoksak Likitpriwan, President Universal Institute of Professional Management (UIPM), Thailand. Merupakan suatu kehormatan serta kebanggaan bagi saya menerima gelar kehormatan di bidang ‘Event Management and Global Digital Development‘ atas kontribusi saya selama puluhan tahun dalam pengembangan industri hiburan konvensional, offline, serta digital di Indonesia,” tulis Raffi Ahmad dalam caption postingan Instagram miliknya.
Dalam unggahan itu, Raffi Ahmad terlihat mengenakan toga bersama sang istri dan kedua anaknya. Adapun gelar dokter kehormatan itu rupanya diperoleh dari Universal Institute of Professional Management (UIPM).
Raffi tampak bahagia mengenakan toga dalam prosesi pemberian gelar itu. Dia menyebut gelar yang diperolehnya didedikasikan untuk Allah SWT dan orang-orang yang telah berjasa di kehidupannya.
“Penghargaan ini saya dedikasikan untuk Allah SWT serta orang-orang yang telah berjasa dalam kehidupan saya: keluarga, mentor, sahabat, rekan, tim, serta semua orang yang telah membimbing serta menginspirasi saya sampai saat ini. Penghargaan ini sejatinya juga milik kalian semua,” lanjutnya.
Kontan saja, banyak warganet yang kaget dengan gelar yang didapatkan oleh ayah dari Rafathar tersebut. Ada yang beranggapan jika gelar yang diperoleh itu merupakan persiapan untuk menjadi menteri atau kepala badan.
“Ini persiapan buat jadi menteri atau kepala badan kah?” tulis @Wid***.
Ada juga yang beranggapan jika selama ini banyak orang yang sulit mendapatkan gelar, namun Raffi dengan mudahnya bisa mendapatkan gelar doktor kehormatan tersebut tanpa bersusah payah.
“Org2 cape2 skripsi, doi lgsg jd Doktor HC,” komentar warganet melalui akun @Le***.
Namun ada juga yang memberikan penjelasan mengenai gelar honoris causa merupakan bukan gelar didapat dari hasil kerja akademik.
“Selamat sih, tapi gelar honoris causa itu penghargaan, bukan hasil kerja akademik. Jadi, jangan samakan sama yang jungkir balik riset dan skripsi bertahun-tahun ya. Respect the grind, beda jalur beda perjuangan,” jelas warganet @Fed***.
Adapun UIPM Thailand merupakan perguruan tinggi asing yang sudah menerapkan sistem perkuliahan 100 persen daring.***
Penulis: Niawati
Editor: Annisaa Rahmah
