banner 728x250
Sports  

Timnas Inggris Kembali Dicemooh Penggemar, Southgate Tetap Tegaskan Pentingnya Dukungan Fans

Timnas Inggris dan dirinya kembali dicemooh, Gareth Southgate tegaskan pentingnya dukungan fans Foto: x.com/England
Timnas Inggris dan dirinya kembali dicemooh, Gareth Southgate tegaskan pentingnya dukungan fans Foto: x.com/England
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Penampilan Inggris serta sang pelatih, Gareth Southgate, di EURO 2024 kembali jadi target cemoohan para pendukung, Rabu (26/6/2024) dini hari waktu Indonesia.

Kali ini, para penggemar menyoraki para pemain Inggris setelah anak buah Southgate lolos ke babak 16 besar sebagai pimpinan Grup C.

Meski demikian, pencapaian Inggris di fase grup EURO 2024 itu diraih Southgate dan anak buahnya dari 1 kemenangan dan 2 hasil seri.

Bahkan, Three Lions hanya mampu melepaskan empat tembakan saat menghadapi Slovenia di matchday terakhir fase grup EURO 2024 tersebut, yang berakhir dengan skor kacamata.

Beruntung Inggris masih bisa menjaga posisinya di peringkat pertama Grup C setelah Denmark sama-sama memetik hasil imbang tanpa gol menghadapi Serbia.

Penampilan skuad Inggris itu pun meneruskan tren mengecewakan yang telah terjadi sejak melakoni matchday perdana EURO 2024, meski mendulang kemenangan tipis 1-0 lawan Serbia.

Alhasil, para pendukung Inggris yang memadati RheinEnergieSTADION malam itu meluapkan kekecewaan mereka dengan melepaskan sorakan penuh cemoohan pada half-time dan full-time.

Begitu pertandingan berakhir, Southgate dan para pemainnya bahkan harus menghindari lemparan cup dari arah tribun penggemar mereka sendiri.

“Saya memahami narasi yang mengarah ke saya dan hal itu lebih baik daripada mengarah ke mereka (penggemar),” tutur Southgate, menanggapi reaksi para penggemar saat ditemui pasca pertandingan.

“Namun hal ini menciptakan lingkungan yang tak biasa untuk dijalani. Saya belum pernah melihat ada tim yang lolos (ke fase gugur) dan menerima (perlakuan) serupa,” imbuhnya.

Terlepas dari respons yang ia terima dari suporter mereka sendiri, pelatih 53 tahun itu menegaskan bahwa ia tidak akan meninggalkan para penggemar yang telah memberikan dukungan luar biasa sepanjang pertandingan.

“Perasaan mereka ke saya bisa jadi sedikit berbeda. Namun buat saya, kami hanya akan berhasil jika kita bersama-sama. Energi itu krusial bagi tim dan sangat penting bagi para penggemar untuk terus bersama tim, terlepas dari apa yang mereka rasakan terhadap saya,” Southgate kembali melanjutkan.

Kontrak pelatih bersama Inggris akan berakhir pada Desember 2024 nanti dan keputusan soal status Southgate baru akan diputuskan begitu EURO berakhir.

Rentetan performa mengecewakan skuad Inggris yang diisi pemain sekelas Harry Kane, Phil Foden, dan Jude Bellingham itu lantas makin melantangkan keraguan soal kepantasan sang pelatih untuk terus memimpin Three Lions setelah delapan tahun berlalu.***

Penulis: K Safira.

Editor: Annisaa Rahmah.