Indeks
News  

Timnas AMIN Sebut Siapkan 1.000 Pengacara untuk Gugat Sengketa Pilpres 2024, Begini Respons Yusril 

Yusril beri tanggapan terkait Timnas AMIN yang siapkan 1000 pengacara untuk gugat hasil pilpres 2024. Foto: Instagram.com/yusrilihzamhd.

Tuturpedia.com – Wakil Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Yusril Ihza Mahendra menanggapi soal timnas Anies-Muhaimin (AMIN) yang menyiapkan 1000 pengacara untuk gugat sengketa Pilpres 2024

Wakil Dewan Pengarah TKN Prabowo-Gibran, Yusril tertawa tanggapi soal tim AMIN yang menyiapkan 1000 pengacara. 

Sebelumnya, Tim Hukum Nasional AMIN menyebutkan sudah menyiapkan setidaknya 1000 pengacara untuk menghadapi sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

Advokat sekaligus akademisi hukum satu ini sempat menyampaikan jika sekiranya ada permohonan terkait sengketa Pilpres, maka pihaknya akan mengajukan permohonan sebagai pihak terkait dalam perkara ini. 

“Kalau sekiranya ada sengketa yang diajukan oleh kedua pasangan calon yang lain ya, kami akan mengajukan permohonan kepada Mahkamah Konstitusi untuk diterima sebagai pihak terkait dalam perkara ini. Nah, kalau mereka tidak mengajukan ya kita diam aja berarti kan sudah final kan jadi sekarang ini kita,” ungkap Yusril. 

Ia menambahkan tak mengetahui apakah kedua pasangan calon lain akan mengajukan sengketa ke MK secara terpisah, bersama-sama atau bahkan tidak sama sekali.

Advokat satu ini menilai jika saat ini pihaknya berada di posisi yang tidak proaktif sehingga hanya akan menunggu dua paslon lain. 

“Belum tahu apakah kedua pasangan calon yang lain, pasangan calon satu dan tiga akan bersama-sama mengajukan  sengketa ke Mahkamah Konstitusi atau terpisah atau tidak sama sekali. Jadi kita tunggu aja karena kami, sekali ini betul-betul berada dalam pihak yang tidak proaktif tapi menunggu apa yang dilakukan oleh dua paslon yang lain,” lanjutnya. 

Ia juga sempat menanggapi soal Timnas AMIN yang menyiapkan 1000 pengacara untuk sengketa Pilpres, dengan santai akademisi hukum itu menyebutkan pengacara sebanyak itu tak akan muat di sidang. 

Sebaliknya, tim hukum prabowo Gibran hanya menyiapkan sekitar 35 orang pengacara.  

“Kalau 1000 kan enggak muat di sidang MK ‘kan kalau mau sidang ‘kan enggak muat kalau terlalu banyak. Kami saja menyiapkan sekitar 35 orang  advokat. Saya sudah mengatakan kepada mereka bahwa kemungkinan itu pasti akan dibatasi oleh Mahkamah Konstitusi berapa orang yang boleh masuk ke dalam ruang sidang. Ya nanti kita akan secara bergantian,” jelasnya. 

Pria berusia 68 tahun itu menyebutkan yang akan pasti hadir pada sengketa Pilpres paling hanya ketua, sekretaris dan para wakil ketua. Sedangkan anggota tim pembela lain akan hadir secara bergantian. 

Selain itu, dirinya juga sudah menyiapkan segala yang dibutuhkan untuk tim pengacara TKN Prabowo-Gibran yang meliputi penginapan, transportasi dan lainnya. 

“Kami sudah menyiapkan segalanya oleh tim kita sendiri disiapkan  tempat penginapan bagi para advokat, ya bis penjemputan dan lain-lain semuanya sudah kita persiapkan. Jadi, kita tinggal menunggu aja 3 hari sesudah diumumkan sekiranya diumumkan malam ini,” pungkasnya.***

Penulis: Niawati

Editor: Nurul Huda

Exit mobile version
news-2912

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

mahjong ways 2

JUDI BOLA ONLINE

maujp

maujp

maujp

MAUJP

MAUJP

sabung ayam online

9000326

9000327

9000328

9000329

9000330

9000501

9000502

9000503

9000504

9000505

9000506

9000507

9000508

9000509

9000510

9000331

9000332

9000333

9000334

9000335

9000336

9000337

9000338

9000339

9000340

9000341

9000342

9000343

9000344

9000345

9000511

9000512

9000513

9000514

9000515

9000516

9000517

9000518

9000519

9000520

9000521

9000522

9000523

9000524

9000525

9000346

9000347

9000348

9000349

9000350

9000351

9000352

9000353

9000354

9000355

9000356

9000357

9000358

9000359

9000360

9000526

9000527

9000528

9000529

9000530

9000531

9000532

9000533

9000534

9000535

9000536

9000537

9000538

9000539

9000540

9000269

9000361

9000362

9000363

9000364

9000365

9000366

9000367

9000368

9000369

9000370

9000371

9000372

9000373

9000374

9000375

9000541

9000542

9000543

9000544

9000545

9000546

9000547

9000548

9000549

9000550

9000551

9000552

9000553

9000554

9000555

9000376

9000377

9000378

9000379

9000380

9000381

9000382

9000383

9000384

9000385

9000386

9000387

9000388

9000389

9000390

9000556

9000557

9000558

9000559

9000560

9000561

9000562

9000563

9000564

9000565

9000391

9000392

9000393

9000394

9000395

9000396

9000397

9000398

9000399

9000400

9000401

9000402

9000403

9000404

9000405

9000566

9000567

9000568

9000569

9000570

9000571

9000572

9000573

9000574

9000575

9000406

9000407

9000408

9000409

9000410

9000411

9000412

9000413

9000414

9000415

9000576

9000577

9000578

9000579

9000580

9000581

9000582

9000583

9000584

9000585

9000416

9000417

9000418

9000419

9000420

9000421

9000422

9000423

9000424

9000425

9000426

9000427

9000428

9000429

9000430

9000586

9000587

9000588

9000589

9000590

9000591

9000592

9000593

9000594

9000595

9000596

9000597

9000598

9000599

9000600

9000431

9000432

9000433

9000434

9000435

9000436

9000437

9000438

9000439

9000440

9000601

9000602

9000603

9000604

9000605

9000606

9000607

9000608

9000609

9000610

9000441

9000442

9000443

9000444

9000445

9000446

9000447

9000448

9000449

9000450

9000451

9000452

9000453

9000454

9000455

9000441

9000442

9000443

9000444

9000445

9000446

9000447

9000448

9000449

9000450

9000451

9000452

9000453

9000454

9000455

9000471

9000472

9000473

9000474

9000475

9000476

9000477

9000478

9000479

9000480

9000481

9000482

9000483

9000484

9000485

9000486

9000487

9000488

9000489

9000490

9000491

9000492

9000493

9000494

9000495

9000496

9000497

9000498

9000499

9000500

news-2912