Tuturpedia.com – Dhony Rahajoe akhirnya mengungkap soal alasan dirinya mengundurkan diri sebagai Wakil Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN).
Dikutip Tuturpedia.com, Kamis (6/6/2024), mantan Wakil Kepala OIKN ini menyadari jika keputusan yang diambilnya untuk mundur menjelang acara puncak 17 Agustus 2024 di IKN ini menimbulkan pertanyaan publik dan spekulasi yang kontradiktif.
Oleh karena itu, mencegah munculnya spekulasi yang makin meluas, ia akhirnya menyebutkan bahwa alasan dirinya mundur ialah karena keterbatasan wewenang sebagai Wakil Kepala Otorita IKN dalam mewujudkan transformasi menuju Indonesia lebih baik di IKN.
“Saya sampaikan bahwa keputusan yang sangat berat untuk mengundurkan diri ini saya ambil karena adanya keterbatasan sebagai Wakil Kepala Otorita IKN dalam mewujudkan semangat transformasi menuju Indonesia yang lebih baik di IKN,” terang Dhony.
Sebelumnya banyak yang terkejut dengan keputusan pengusaha properti dan pengembangan ini. Tak sedikit juga yang mengira keputusan ini diambil secara mendadak.
Faktanya, menurut Dhony keputusan itu sudah lama ia diskusikan dengan Presiden Jokowi bahkan sejak Mei 2023 lalu.
“Keputusan mundur juga tidak mendadak dan telah lama saya diskusikan dengan Presiden (Jokowi) yaitu sejak Mei 2023. Alhamdulillah awal Juni 2024 ini beliau mengabulkan melalui terbitnya Keppres,” ujar Dhony, Rabu (5/6/2024).
Dengan santai ia mengatakan jika pergantian kepemimpinan merupakan hal yang biasa. Tak lupa dirinya juga menyampaikan harapan untuk pengganti dirinya.
Ia berharap pengganti baru bisa lebih baik dan lebih cakap menggantikan tugasnya itu.
“Pergantian kepemimpinan adalah hal biasa, saya meyakini negara ini akan selalu baik baik saja dan menemukan pengganti yang lebih baik,” ucapnya.
Pria berusia 57 tahun itu juga menyampaikan pada masyarakat dan banyak pihak untuk tidak berspekulasi apa pun mengenai pengunduran dirinya dan Bambang Susantono selaku eks Kepala Otorita IKN.
“Semua yang ruwet mari kita urai dan yang lamban harus bisa dipercepat,” tuturnya.
Sementara itu, ketika disinggung soal sindiran Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan yang menyebut dirinya tidak bisa bekerja dan mengambil keputusan dengan cepat, Dhony justru memilih untuk tak menanggapi tudingan tersebut.***
Penulis: Niawati.
Editor: Annisaa Rahmah.
