Indeks
Sports  

Ten Hag Pilih Bungkam soal Masa Depan Jadon Sancho di MU

Erik ten Hag enggan berkomentar terkait masa depan Jadon Sancho di MU. Foto: x.com/Sanchooo10
Erik ten Hag enggan berkomentar terkait masa depan Jadon Sancho di MU. Foto: x.com/Sanchooo10

Tuturpedia.com – Spekulasi hengkangnya Jadon Sancho dari Manchester United (MU) pada musim panas nanti makin santer setelah sang pelatih, Erik ten Hag, menolak berkomentar lebih jauh.

Sebelumnya, Sancho “pulang” ke Borussia Dortmund pada bursa transfer Januari kemarin meski dengan status pinjaman dari MU.

Peminjaman Sancho dari MU ke Dortmund, yang merupakan klub asalnya sebelum hijrah ke Old Trafford, terjadi setelah sang pemain diasingkan menyusul perselisihan dengan Ten Hag.

Buntut perselisihan yang terjadi secara terbuka itu, Sancho dipaksa berlatih terpisah dari skuad utama dan tak lagi dimainkan oleh sang pelatih.

Menariknya, Sancho kembali ke performa gemilangnya begitu ia kembali tampil bersama Dortmund. Tak pelak, orang-orang menebak bahwa pemain berusia 24 tahun itu akan kembali bermain di Jerman dengan status permanen.

Hanya saja, sumber yang diperoleh Tuturpedia.com menyebutkan bahwa kecil kemungkinan Dortmund mampu menyanggupi nilai transfer yang diminta oleh MU jika Sancho benar akan dilepas dari Old Trafford.

Meskipun ada probabilitas Dortmund bisa mengajukan perpanjangan peminjaman sampai musim 2024/25, Setan Merah sendiri lebih memilih status transfer permanen.

Kengototan MU untuk menjual Sancho alih-alih kembali meminjamkannya ke Dortmund rasanya masuk akal, mengingat mereka mendatangkan winger tersebut dengan nilai 73 juta poundsterling (lebih dari Rp1,4 triliun).

Dengan nilai transfer tersebut, tak heran MU ingin mendulang pemasukan sebanyak mungkin dari penjualan Sancho.

Nilai Sancho secara finansial pun diakui secara tersirat oleh Ten Hag ketika ditemui wartawan dalam konferensi pers jelang laga kontrak Crystal Palace di Liga Inggris.

“Kemarin dia (Sancho) bermain dengan sangat baik dan dia adalah pemain yang sangat baik,” ujar Ten Hag, menanggapi penampilan pemain Inggris tersebut di semifinal Liga Champions melawan PSG.

“Kemarin dia menunjukkan mengapa Manchester United membelinya dan ia menunjukkan bahwa ia mewakili nilai tinggi bagi Manchester United. Hal yang bagus. Saya turut senang atas penampilan Jadon kemarin dan kita lihat apa yang akan terjadi di kemudian hari,” lanjut sang pelatih tanpa ada indikasi apakah ia akan berdamai dengan Sancho dan membawanya kembali ke skuadnya.

Hanya saja, status Ten Hag di Old Trafford sendiri pun sama-sama tak pasti menyusul kegagalan United musim ini.

Usai terdepak di fase grup Liga Champions tanpa ada kesempatan tampil di play-off Liga Europa, ditambah kegagalan di Liga Inggris maupun Carabao Cup, satu-satunya kesempatan MU bisa angkat trofi harus diwujudkan dengan memenangkan final FA Cup melawan Manchester City pada Sabtu, 25 Mei 2024.

Sementara itu, Sancho telah berkomitmen secara terbuka bahwa ia akan fokus tampil bersama Dortmund terlebih dahulu meskipun ia tidak tahu apa yang akan terjadi begitu musim ini berakhir.

“Saya datang (ke Dortmund) di usia 17 tahun, mereka memberi saya peluang untuk bermain dan saya senang disambut kembali dan saya fokus pada masa ini sekarang,” tegas Sancho usai kemenangan 1-0 atas PSG di semifinal Liga Champions.***

Penulis: K Safira.

Editor: Annisaa Rahmah.

Exit mobile version