Tuturpedia.com – Kapsul antariksa pengangkut awak Boeing, Starliner, berhasil mendarat di di gurun New Mexico tanpa dua awaknya pada Sabtu, 7 September 2024 waktu setempat.
Pengembalian Starliner yang dipiloti dari jarak jauh ini menandai berakhirnya penerbangan uji coba yang menegangkan ke Stasiun Luar Angkasa Internasional.
Starliner kembali dengan meninggalkan dua astronaut, Butch Wilmore dan Sunita “Suni” Williams, di stasiun luar angkasa selama berbulan-bulan lebih lama dari yang ditargetkan setelah mengetahui pesawat tersebut tidak aman untuk dipiloti kembali ke bumi. Hal ini sesuai dengan rencana NASA yang sempat diumumkan pada bulan Agustus 2024 kemarin.
Rencananya, Wilmore dan Williams akan tinggal di Stasiun Luar Angkasa Internasional hingga Februari 2025, ketika mereka akan kembali ke bumi dengan kapsul SpaceX Dragon.
“Meskipun pesawat antariksa itu harus dikembalikan tanpa awak, NASA dan Boeing belajar banyak hal tentang Starliner di lingkungan yang paling ekstrem. NASA berharap kerja sama kami dengan tim Boeing akan terus berlanjut untuk melanjutkan sertifikasi Starliner bagi misi rotasi awak ke stasiun antariksa,” ungkap Ken Bowersox, administrator asosiasi, Direktorat Misi Operasi Luar Angkasa di Markas Besar NASA di Washington.
Pesawat Starliner Bagian dari Program Awak Komersial NASA
Uji terbang awak dengan pesawat Starliner ini merupakan bagian dari Program Awak Komersial NASA. Sasaran Program Awak Komersial NASA adalah transportasi yang aman, andal, dan hemat biaya ke dan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional dan orbit bumi rendah.
Penerbangan Starliner pada Rabu, 5 Juni 2024 kemarin merupakan penerbangannya yang pertama dengan membawa dua awak. Program Kru Komersial NASA mengharuskan wahana antariksa melakukan uji terbang berawak untuk membuktikan bahwa sistem tersebut siap untuk penerbangan rutin ke dan dari laboratorium yang mengorbit.
“Kami gembira Starliner kembali ke rumah dengan selamat. Ini adalah uji terbang yang penting bagi NASA dalam mempersiapkan misi mendatang di sistem Starliner. Ada banyak pembelajaran berharga yang akan memungkinkan keberhasilan jangka panjang kami. Saya ingin memuji seluruh tim atas kerja keras dan dedikasi mereka selama tiga bulan terakhir,” kata Steve Stich, Manajer Program Kru Komersial NASA.
Setelah Starliner kembali, NASA memastikan untuk meninjau semua data terkait misi dan melakukan evaluasi terkait beberapa kendala yang dihadapi saat melakukan pengembaraan.***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Annisaa Rahmah
