Tuturpedia.com– Bareskrim Polri masih memburu bandar narkoba jaringan internasional Fredy Pratama, yang diduga kabur ke luar negeri.
Polri menerbitkan red notice atau permintaan bagi penegak hukum di dunia untuk menangkap Fredy. Saat ini laman resmi Interpol telah menampilkan foto buronan narkoba ini.
Foto yang dirilis Interpol menampilkan sosok Fredy dengan model rambut panjang sebahu. Badannya tampak berisi dan kulitnya kuning bersih.
Sedangkan dalam foto DPO yang ditampilkan Bareskrim, pria kelahiran Banjarmasin itu tampak lebih kurus dan memiliki wajah tirus, dengan model rambut pendek dan tipis.
Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa mengatakan red notice itu telah diterbitkan sejak Juni 2023. Namun, di Indonesia Fredy telah menjadi DPO sejak 2014.
“Kan sekarang baru kebongkar sindikatnya semua. Sindikatnya terbongkar dari mulai Mei kemarin terbongkar semua, makanya terbitlah red notice oleh Hubinter, udah keluar,” jelas Mukti dalam keterangan resminya, Jumat (15/9/2023).
Polri Jalankan Operasi Escobar
Untuk mengungkap sindikat narkoba yang dijalankan Fredy, Polri menjalankan operasi yang diberi nama ‘Sandi Operasi Escobar.’
Namun, meski nama operasi tersebut ‘Escobar,’ menurut Polri Fredy Pratama bukan dianggap sebagai Escobar dari Indonesia.
“Ya ini nama operasinya sandi escobar. Sandi operasi Escobar. Bukan dia (Fredy Pratama) Escobar, dia biasa aja,” kata Mukti.
Menurut keterangan Polri, jaringan Fredy merupakan sindikat narkoba terbesar di Indonesia.
Perburuan terhadapnya bahkan melibatkan kepolisian Thailand dan Malaysia karena ditelusuri dia berada di luar negeri.
Fredy sempat terdeteksi di Thailand. Karena itu, dia menegaskan terus melakukan kerja sama dengan Kepolisian Thailand untuk menangkap Fredy.
“Bagaimanapun, dia sudah dibuat red notice, dia sudah nggak bisa ke mana-mana juga sebenarnya, kecuali dia pakai pemalsuan identitas. Tapi kita lacak juga dia ke mana,” ungkap Mukti.
Mukti juga menjelaskan ada sejumlah nama inisial yang dipakai gembong narkoba itu untuk menghindari kejaran kepolisian.
“Namanya Fredy Pratama alias Miming, The Secret, Cassanova, Air Bag, dan Mojopahit,” jelasnya.***
Penulis: Angghi Novita
Editor: Nurul Huda
