Tuturpedia.com – Meski skuad Romania tampil luar biasa energik di hadapan Belanda saat keduanya bertemu di babak 16 besar EURO 2024, Selasa (2/7/2024) malam WIB, gol Cody Gakpo di menit ke-20 diakui langsung jadi benturan besar bagi mental anak buah Edward Iordanescu.
Gol tersebut turut menjadi pernyataan terbuka dari Belanda bahwa mereka tak akan lagi tampil mengecewakan seperti yang ditunjukkan sepanjang fase grup EURO 2024 kemarin.
Pernyataan Iordanescu yang mengakui bahwa anak buahnya langsung kena mental begitu gol Gakpo membuka keunggulan Belanda seolah mempertegas transformasi Oranje, yang akan berjumpa Turki di perempat final EURO 2024 nanti.
“Nyatanya, setelah 20 menit dengan aksi individu, mereka (Belanda) berhasil menggoyahkan kami dan mencetak gol dan kemudian segalanya tidak berjalan sebaik yang kami kira. Saya menyesal kami tidak bisa membawa kami naik menyamai level mereka,” sesal Iordanescu.
Meski begitu, Romania pulang ke kampung halaman dengan kepala tegak. Terutama setelah keberhasilan mereka memimpin klasemen grup untuk mendapatkan tiket ke babak 16 besar.
“Hari ini kami mengakhiri sebuah kisah yang hebat. Tentu saja ada kesedihan. Kami memberikan segalanya setiap hari. Terima kasih untuk para pemain saya, terima kasih untuk para suporter, terima kasih untuk orang-orang yang ada di kampung halaman, untuk warga Romania di seluruh dunia,” lanjut pelatih 46 tahun itu.
Bagi sang pelatih, pencapaian Romania di EURO 2024 harus bisa jadi pelajaran dan inspirasi, terutama bagi para pemain muda calon penerus timnas di kemudian hari.
Kekecewaan sang pelatih turut digemakan oleh para pemain, yang tampil penuh keberanian sejak kick-off pertandingan di hadapan para penonton yang memadati Allianz Arena saat itu.
“Kami bermain dengan baik pada 15-20 menit pertama, kemudian gol pertama mereka terjadi dan menjadi guncangan besar bagi kami,” jelas bek Andrei Burca.
“Kami kecewa, kami menginginkan banyak hal dari pertandingan ini. Kejuaraan ini pastilah titik awal, agar kami tidak hanya berpartisipasi di kejuaraan final hanya setiap delapan tahun,” imbuhnya, sambil menyuarakan optimisme bahwa Romania akan jadi langganan peserta EURO 2024.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.
