Tuturpedia.com – Bintang Arsenal dan Jepang, Takehiro Tomiyasu, mengungkapkan bahwa jadwal Piala Asia seharusnya bisa diubah ke Juni, sama halnya seperti jadwal penyelenggaraan EURO.
Pernyataan tersebut dibuat Tomiyasu jelang keberangkatannya ke ajang Piala Asia bersama dengan timnas Jepang, yang akan berlangsung pada 12 Januari hingga 10 Februari di Qatar nanti.
Pemanggilan Tomiyasu oleh timnas Jepang berarti Arsenal terpaksa harus bermain tanpa sang bek selama sekitar enam pertandingan, tergantung seberapa jauh skuad Samurai Blue nanti sanggup bertahan di Piala Asia.
Dari enam laga tersebut, empat di antaranya merupakan pertandingan di ajang Liga Inggris. Padahal, saat ini Arsenal tengah membutuhkan kehadiran skuad terbaiknya agar bisa kembali merebut posisi puncak dari peringkat empat.
“Saya ingin agar Piala Asia dimainkan di bulan Juni, seperti halnya EURO. Saya tidak tahu mengapa kami bermain di bulan Januari. Tak hanya Piala Asia saja tapi juga Piala Afrika,” tutur pemain yang juga biasa disapa Tomi tersebut.
“(Jadwalnya) tidak baik bagi para pemain,” ungkapnya, menegaskan pendapatnya.
Meski demikian, Tomiyasu tetap akan bertekad untuk kembali dengan membawa titel juara bagi negaranya di kompetisi sepak bola Asia tersebut.
Dalam tiga edisi terakhir, Piala Asia telah diselenggarakan pada Januari dan Februari. Keputusan tersebut dibuat untuk membuka peluang bagi negara-negara Timur Tengah untuk berpartisipasi menjadi tuan rumah.
Pasalnya, Timur Tengah memasuki musim panas dengan suhu yang bisa melampaui 50 derajat Celcius. Kondisi tersebut dinilai berbahaya untuk pelaksanaan pertandingan sepak bola.
Sementara itu, Jepang akan melakoni laga pertamanya di ajang Piala Asia pada 14 Januari melawan Vietnam. Setelah itu, pasukan Samurai Blue akan berhadapan dengan Irak dan Indonesia di Grup D.***
Penulis: K Safira
Editor: Nurul Huda
