banner 728x250

Slovenia Kini Telah Akui Palestina, Menlu RI Sampaikan Apresiasi: Berada pada Sisi Sejarah yang Benar

TUTURPEDIA - Slovenia Kini Telah Akui Palestina, Menlu RI Sampaikan Apresiasi: Berada pada Sisi Sejarah yang Benar
Menlu RI bertemu Menlu Slovenia. Foto: Laman Kemlu.
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi bertemu dengan Menlu Slovenia Tanja Faron pada Rabu (26/6/2024) di Ljubljana, Slovenia.

Pertemuan tersebut membahas isu Palestina serta peningkatan kerja sama bilateral, terutama kerja sama di bidang ekonomi.

Menlu Retno memberikan apresiasi kepada Slovenia karena telah mengakui Palestina pada 4 Juni lalu. Tidak hanya itu, Menlu Retno juga mengapresiasi konsistensi Slovenia dalam mendukung Palestina.

Pasalnya, Palestina terus menyerukan pentingnya gencatan senjata dan kelancaran pemberian bantuan kemanusiaan, dengan mendukung kerja UNRWA.

Saat ini Slovenia merupakan anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB serta selalu mendukung dan memberikan vote YES dalam voting mengenai Palestina. Slovenia juga memberikan dukungan lain lewat advisory opinion di ICJ.

“Saya sangat apresiasi bahwa Slovenia telah memutuskan untuk berada pada sisi sejarah yang benar. Hal ini menunjukkan kepemimpinan dan konsistensi Slovenia dalam menghormati hukum internasional dan Piagam PBB, termasuk untuk isu Palestina,” ucap Retno Marsudi.

Retno Marsudi dan Tanja Faron sepakat untuk bekerja sama dalam mengupayakan perdamaian dan memperjuangkan hak-hak Palestina.

Sementara itu, di bidang ekonomi, kedua negara ini sepakat meningkatkan kerja sama perdagangan dan investasi antar kedua negara. Tren perdagangan dan investasi antara Indonesia dan Slovenia diketahui terus mengalami peningkatan.

Kedua menteri tersebut juga membahas upaya diversifikasi perdagangan, salah satunya di luar commodity-based.

Menlu RI secara khusus menyampaikan bahwa Slovenia mempunyai Pelabuhan Koper yang mampu dijadikan pelabuhan alternatif bagi masuknya barang Indonesia ke Eropa Tengah dan Timur. Para pengusaha dari Indonesia juga telah meneken kontrak bisnis dengan Slovenia.

Keduanya juga membahas berbagai upaya yang mampu mempercepat perundingan Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership (Indonesia-EU CEPA) karena akan membuka kesempatan yang lebih luas untuk meningkatkan hubungan perdagangan dan investasi.***

Penulis: Ixora F

Editor: Nurul Huda