Tuturpedia.com – Kabar gembira bagi para fans Po, karakter panda menggemaskan di film Kung Fu Panda.
Dikutip Tuturpedia.com dari akun Instagram @cinema.21 pada Rabu (6/3/2024), film Kung Fu Panda 4 bisa mulai disaksikan di bioskop Indonesia mulai 6 Maret 2024.
Film animasi berdurasi 94 menit ini memiliki genre petualangan aksi dan diklasifikasikan untuk semua umur, sehingga bisa dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.
Diproduksi oleh DreamWorks Animation bersama Universal Pictures, Kung Fu Panda 4 akan menampilkan sejumlah pengisi suara seperti Jack Black sebagai Po, Awkwafina sebagai Zhen, Viola Davis sebagai Chameleo, dan masih banyak lagi.
Film ini merupakan sekuel dari tiga film sebelumnya yang terakhir dirilis pada tahun 2016 lalu.
Sinopsis Film Kung Fu Panda 4
Dikisahkan setelah berhasil melewati tiga petualangan yang penuh tantangan di film-film sebelumnya, si Panda Legendaris Po kini akan menemui takdir barunya.
Pada film Kung Fu Panda 4, Po dipilih sebagai pemimpin spiritual untuk Lembah Perdamaian.
Peran baru yang harus dijalaninya itu membuat Po harus menghadapi berbagai tantangan, apalagi selama ini Po lebih banyak tahu tentang diet paleo dibanding soal kepemimpinan spiritual.
Bahkan sebelum menjadi Pemimpin Spiritual Lembah Perdamaian, Po juga harus mencari penerusnya sebagai Dragon Warrior.
Bersamaan dengan peran baru yang harus dijalani Po, ancaman pun muncul dari Chameleon, seorang penyihir jahat yang berusaha merebut Tongkat Kebijaksanaan Po.
Chameleon adalah penyihir dengan sosok bunglon yang memiliki kemampuan untuk berubah wujud menjadi makhluk apapun dengan ukuran kecil hingga besar.
Bunglon Chameleon memiliki misi untuk membangkitkan kembali penjahat-penjahat masa lalu yang sebelumnya telah dikirim oleh Po ke dunia arwah.
Apa yang dilakukan Chameleon tersebut membuat Po harus kembali berhadapan dengan penjahat dari dua film sebelumnya, Tai Lung dan Lord Shen.
Po pun bergabung dengan Zhen, seorang pencuri cerdik untuk melawan Chameleon. Zhen merupakan sosok rubah corsac yang tingkah lakunya sering membuat Po merasa jengkel.
Namun meski begitu, Po sangat mengandalkan keterampilan Zhen yang digadang-gadang akan menjadi penerus Po sebagai Dragon Warrior.
Setelah keduanya menjadi tim, Po dan Zhen harus menghadapi petualangan gila yang penuh dengan adegan kung fu yang lucu dan menegangkan.
Rintangan dan perjalanan itu pun menyadarkan Po akan sebuah pelajaran bahwa pahlawan sejati dapat ditemukan di tempat yang paling tidak terduga.***
Penulis: Sri Sulistiyani.
Editor: Annisaa Rahmah.
