Tuturpedia.com – Militer Israel diketahui telah melakukan serangan di dua lokasi padat penduduk di Kota Gaza.
Serangan pertama, terjadi di sebuah kamp tenda di al-Mawasi di Gaza selatan menewaskan sedikitnya 25 orang. Para saksi mengatakan tank-tank Israel melakukan serangan secara tiba-tiba dan tidak terduga di al-Mawasi. Mereka meluncurkan sejumlah peluru artileri ke arah pusat evakuasi dan tenda-tenda darurat.
Kawasan al-Mawasi merupakan pusat evakuasi. Kawasan ini adalah sebidang tanah yang sangat kecil dengan lebih dari 100.000 warga Palestina mengungsi.
Al-Mawasi juga tempat rumah sakit lapangan didirikan dan merupakan pusat organisasi kemanusiaan
Serangan kedua, pada Sabtu (22/6/24) serangan Israel mengarah ke kamp pengungsi Shati dan lingkungan Tuffah di Kota Gaza dan menyebabkan 42 warga Palestina tewas.
Dikutip dari laman The Guardian. Minggu (23/6/24) laporan awal di media Israel mengatakan pengeboman tersebut ditujukan untuk membunuh seorang komandan senior Hamas. Serangan juga mengarah ke situs infrastruktur militer Hamas yang berada di dekat daerah pengungsian tersebut.
Layanan darurat melaporkan sejumlah besar korban dilarikan ke rumah sakit Al-Aqsa. Selain itu, Pejabat Palestina mengkonfirmasi jumlah korban tewas dan menyatakan bahwa operasi penyelamatan untuk mencari korban selamat dari serangan tersebut, yang terjebak di reruntuhan..
“Tim penyelamat dengan bantuan warga sipil berusaha menyaring reruntuhan untuk menemukan korban selamat. Korban yang tiba di Rumah Sakit Al-Aqsa terus bertambah.” kata Tareq Abu Azzoum, reporter Al Jazeera.
Serangan dengan korban paling tinggi di bulan Juni
Kementerian Kesehatan Gaza pada Sabtu mengatakan serangan Israel menewaskan 101 warga Palestina dan melukai 169 orang dalam 24 jam terakhir.
Banyak korban di bawah reruntuhan, sehingga ambulans serta kru pertahanan sipil tidak dapat menjangkau mereka.
Ini adalah angka kematian harian tertinggi yang tercatat di wilayah kantong tersebut oleh kementerian sejak 8 Juni ketika pasukan Israel membunuh sedikitnya 274 warga Palestina untuk membebaskan empat tawanan Israel di kamp pengungsi Nuseirat.
Hingga saat ini, Kementerian Kesehatan pada Sabtu mengatakan lebih dari 37.500 orang telah tewas dan 85.900 orang terluka dalam perang Israel di Gaza sejak 7 Oktober.
Sementara itu, terdapat revisi jumlah korban tewas di Israel akibat serangan yang dipimpin Hamas. Korban akibat serangan Hamas ke Israel mencapai 1.139 orang, dengan puluhan orang masih ditawan di Gaza.***
Penulis: Anna Novita Rachim
Editor: Nurul Huda