banner 728x250

Setelah JYP dan YG, Cube Entertainment Ambil Tindakan Hukum Tegas bagi Para Kreator dan Distributor Deepfake

Cube Entertainment tindak tegas kreator dan distributor deepfake terhadap artisnya. Foto: instagram.com/official_g_i_dle
Cube Entertainment tindak tegas kreator dan distributor deepfake terhadap artisnya. Foto: instagram.com/official_g_i_dle
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Cube Entertainment akan mengambil tindakan hukum yang tegas tanpa keringanan terhadap kreator maupun distributor konten deepfake tak pantas yang merugikan artis-artisnya. Hal tersebut disampaikan pada Selasa (3/9/2024) di akun X resmi @cubeunited.

“Halo, ini Cube Entertainment. Kami telah mengonfirmasi adanya pembuatan dan peredaran yang terus-menerus konten deepfake yang tidak pantas (video sintetis berbasis AI) yang melibatkan artis kami,” tulisnya.

Pihak Cube Entertainment meyakini bahwa tindakan tersebut termasuk kriminal serta menganggap hal ini sebagai situasi yang serius.

“Karena ini merupakan tindakan kriminal yang jelas, merusak hak-hak artis kami, dan menyebabkan gangguan kesehatan mental, kami menganggap ini sebagai situasi yang serius,” lanjutnya.

Oleh karena itu, Cube Entertainment akan terus memantau aktivitas ilegal ini dan mengumpulkan semua bukti yang berkaitan.

“Kami berencana untuk mengambil tindakan hukum yang tegas tanpa keringanan terhadap pencipta dan distributor terkait,” terangnya.

Sebagai langkah dalam melindungi artis di bawah naungannya, Cube Entertainment akan terus mengambil langkah tegas terhadap seluruh tindakan ilegal yang secara signifikan merusak martabat dan reputasi para artisnya.

Diketahui artis yang berada di bawah naungan Cube Entertainment antara lain BTOB, Pentagon, (G)I-DLE, dan LIGHTSUM.

Beberapa waktu belakangan ini, marak produksi konten deepfake yang menyerang para selebritas Korea terutama para anggota girl group, seperti New Jeans, Blackpink, TWICE, dan lain sebagainya.

Peristiwa ini sontak menimbulkan kemarahan para fans sehingga mereka mendesak agensi untuk mengambil tindakan yang tegas.

Deepfake adalah teknologi manipulasi foto atau video yang berbasis kecerdasan buatan/artificial intelligence (AI). Hasil dari deepfake ini berupa video palsu yang terkadang terlihat asli.

Tak jarang, deepfake juga menjadi sarana pelecehan karena memanipulasi foto yang awalnya berbusana menjadi tidak berbusana.***

Penulis: Ixora F

Editor: Annisaa Rahmah