Jateng, Tuturpedia.com – Salah satu staf di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R. Soeprapto Cepu, Jawa Tengah, Prima Ayu Yunita Sari telah membanggakan nama instansi dengan peraihan juara 1 lomba pembawa acara (MC).
Saat dihubungi oleh Tuturpedia melalui sambungan aplikasi WhatsApp pada Rabu (24/4/2024), Prima, sapaan akrabnya menyampaikan bahwa peraihan prestasi MC yang gemilang tersebut dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Blora ke-24.
Lebih lanjut, dirinya juga mengungkapkan jika ia tak menyangka akan memenangkan lomba MC yang diselenggarakan di tingkat Kabupaten Blora ini.
“Jadi, acara tersebut dilaksanakan pada hari Rabu, 4 Oktober 2023, bertempat di Pendopo Kabupaten Blora. Lomba ini diikuti oleh 44 peserta perwakilan dari DWP pada OPD se-kabupaten,” ucapnya.
“Sebenarnya saya enggak nyangka bisa menang perlombaan MC ini yang diselenggarakan di tingkat Kabupaten Blora. Melihat perwakilan dari masing-masing OPD yg mengikuti lomba MC ini, semua sudah berpengalaman dan terlihat sudah lihai dalam hal MC,” ungkapnya.
“Tapi alhamdulillah memang kalau rezeki enggak ke mana, saya bisa menang dalam lomba MC ini. Besar harapan saya, semoga ilmu yang dapat ini bisa bermanfaat dan pastinya ke depannya bisa eksis jadi MC yang lebih profesional,” tuturnya.
Perkembangan MC di Blora
Tak hanya itu, ketika disinggung kembali terkait dengan perkembangan MC di Blora, dirinya pun memberikan jawaban gamblang dan juga memberikan pesan untuk milenal.
“Menurut saya untuk perkembangan MC di Blora sangat bagus, apalagi sekarang banyak sekali yang berminat untuk ikut pelatihan MC. Jadi saya mulai MC itu sejak tahun 2011, saat bekerja di Bravo Cepu,” terangnya.
“Dan pesan saya untuk milenial, kembangkan bakatnya di public speaking, karena sejatinya MC itu asyik, kita bisa kenal banyak orang, bisa pandai berbicara, pandai untuk bertutur kata, pastinya dengan kata-kata yang sopan,” bebernya.
Terakhir, ia juga menyampaikan terkait dorongan dari keluarga terhadap dirinya yang menjadi MC.
“Dorongan keluarga sangat besar untuk saya bisa menjadi MC yang profesional, meskipun saat ini masih belum terwujud, tapi enggak pantang menyerah dan pastinya terus belajar,” sebutnya.
“Kemudian, suka dukanya menjadi MC banyak sekali, kita bisa belajar dan mengatur jalannya acara agar bisa terselenggara dengan baik dan lancar. Kalau dukanya ketika sudah waktunya tampil ternyata flu melanda, alhasil suara jadi serak-serak becek,” tandasnya.***
ADV Dinkominfo Kabupaten Blora
Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro.
Editor: Annisaa Rahmah.