banner 728x250
Sports  

Sempat Jadi Sasaran Rasisme di Final EURO 2020, Jadon Sancho Ternyata Masih Trauma

Jadon Sancho belum pulih total dari trauma pasca final EURO 2020. Foto: x.com/EURO2024
Jadon Sancho belum pulih total dari trauma pasca final EURO 2020. Foto: x.com/EURO2024
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Penyerang Inggris, Jadon Sancho, mengungkapkan bahwa ia belum sepenuhnya pulih dari trauma pasca final EURO 2020.

Pada saat final antara Inggris dan Italia berlangsung hingga babak penalti, Sancho menjadi salah satu eksekutor yang gagal menjalankan tugasnya.

Selain Sancho, Bukayo Saka dan Marcus Rashford turut mengalami nasib serupa. Alhasil, Inggris harus takluk di hadapan Italia yang menutup gelaran EURO 2020 sebagai juara.

Ketiga pemain tersebut, yang sama-sama berkulit hitam, segera jadi sasaran serangan rasisme secara online. Kejadian tersebut memicu kecaman luar biasa dan penyelidikan oleh kepolisian.

“Terkadang masih jadi sesuatu yang ada di dalam kepala saya,” beber Sancho blak-blakan dalam wawancara yang dipublikasikan Kamis (30/5/2024) kemarin.

“Saya tidak yakin saya telah sepenuhnya pulih, namun saya mencoba yang terbaik untuk melupakannya,” imbuh pemain yang tengah dipinjamkan MU ke Dortmund itu.

“Di London, saya sama sekali tidak membayangkan bahwa kami akan menerima (serangan rasis), terutama mewakili negara kami. Ini adalah memori yang saya coba halangi, namun saya tidak bisa bertindak seolah hal itu tidak terjadi. Jadi ini adalah salah satu memori yang Anda coba lalui dan tanggapi dengan positif,” Sancho kembali melanjutkan.

Akhir pekan ini, Sancho akan kembali berlaga di Wembley untuk melakoni laga final lagi. Akan tetapi, kali ini ia akan tampil sebagai pemain Dortmund di final Liga Champions melawan Real Madrid, Sabtu (1/6/2024).

Meski final sudah di depan mata, Sancho masih merasa belum percaya bahwa ia tengah mempersiapkan diri untuk bertarung di malam puncak kompetisi antar klub paling bergengsi di Eropa itu.

Padahal, baru tahun lalu nasib buruknya di MU bertambah buruk setelah ia dan pelatih Erik ten Hag berseteru. Alhasil, Sancho dibuang MU dan Dortmund datang menampung meski dengan status pinjaman.***

Penulis: K Safira.

Editor: Annisaa Rahmah.