Kendal, Tuturpedia.com – Bupati Kendal Dico M. Ganinduto menekankan pentingnya anggaran pemeliharaan bangunan dan aset-aset yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Kendal, terutama yang digunakan oleh publik.
Hal ini disampaikannya pada kegiatan Forum Lintas Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2025 yang digelar di ruang Abdi Praja Setda Kendal, Rabu (13/3/2024).
“Contoh, kita memiliki Perpusda yang ikonik. Ini kalau diperhatikan akan menjadi aset yang luar biasa dan memiliki manfaat bagi masyarakat di Kendal,” katanya.
Dia menyebutkan perlu untuk dipastikan pemeliharaannya. Hal ini akan bisa dilakukan setiap tahun jika diperhatikan apa yang dibutuhkan.
Salah satu aset daerah yang tidak dilakukan pemeliharaan, menurut Dico adalah Stadion Kebondalem Kendal.
“Ini ada buktinya, Stadion Kebondalem itu dibangun sejak tahun 2005. Sampai saya jadi bupati tidak ada yang memperhatikan. Itu rumputnya saja sudah dimakan cacing dan tidak layak dipakai untuk lapangan sepak bola,” imbuhnya.
Dico menambahkan, melalui forum lintas perangkat daerah ini juga harus menekankan penguatan kualitas jalan infrastruktur, ketahanan daerah dalam penanganan bencana, pelayanan angkutan jalan yang terintegrasi.
“Kemudian, mungkin ada beberapa program prioritas yang juga harus dimasukkan dalam RKPD 2025, yaitu penyelesaian revitalisasi destinasi wisata Curugsewu dan penyelesaian halaman GOR baru Kendal,” terang Dico.
Ia berpesan agar seluruh perangkat daerah di Kabupaten Kendal tidak copy paste dalam menyusun RKPD 2025. Sebab, kebutuhan daerah setiap tahun berbeda disesuaikan dengan dinamika di lapangan.
“Dalam proses penganggaran seperti ini tolong benar-benar dipersiapkan dengan matang. Jangan sampai ada yang melakukan rutunitas, meng-copy paste dari tahun kemarin ke tahun berikutnya,” pesannya.
Ketua Penyelenggara Forum Lintas Perangkat Daerah, sekaligus Sekda Kendal, Sugiono menerangkan, kegiatan forum lintas perangkat daerah bertujuan untuk membahas rancangan awal RKPD tahun 2025 bersama pemangku kepentingan di Kabupaten Kendal.
“Ini terkait persiapan kegiatan tahun 2025. Dari hasil musrenbang (musyawarah rencana pembangunan) kecamatan kemarin, kemudian kita konfirmasikan dan kita sinkronkan dengan rencana dari OPD,” ungkap Sekda.
Menurutnya, berdasarkan masukan Bupati dalam penyusunan RKPD 2025 ditekankan terkait penyelesaian proyek-proyek startegis, angkutan yang terintergrasi, dan progam penunjang perekonomian di Kabupaten Kendal.
“Harapannya dengan forum ini dapat ketemu antara kehendak masyarakat dari musrenbang dengan apa yang kita musyawarahkan. Sehingga apa yang kita rencanakan untuk tahun 2025 betul-betul bermanfaat untuk masyarakat,” harapnya.***
Kontributor Kendal: Anik
Editor: Nurul Huda