Tuturpedia.com – Rumah tangga penyanyi sekaligus vokalis dari grup band Last Child, Virgoun dengan sang istri Inara Rusli telah resmi berakhir.
Keduanya secara resmi telah menyandang status sebagai janda dan duda usai Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Barat membacakan vonis perceraian pasangan yang telah dikaruniai tiga anak ini.
Dikutip Tuturpedia.com dari PMJNews pada Senin (13/11/23), Inara Rusli pun mengungkapkan isi hatinya setelah resmi bercerai dari Virgoun.
Inara mengatakan jika tentunya tidak ada pasangan yang ingin pernikahannya berakhir cerai, begitu pula dirinya.
Namun, saat ini ia hanya ingin memperjuangkan haknya serta anak-anaknya dengan mengajukan gugatan cerai ini, ia pun mengakui bersyukur karena Tuhan merestui keputusannya.
“Itu bentuk wujud syukur saya kepada Allah. Siapa sih yang menginginkan perceraian? Siapa juga yang mau menceritakan kekurangan pada semua orang? Saya itu mempertahankan hak saya dan anak-anak saya,” kata Inara Rusli di Pengadilan Agama Jakarta Barat.
Inara Rusli juga menyebutkan, dia takut jika Allah akan murka pada keputusannya. Namun, apapun keputusan yang terjadi pada saat ini, dia berharap imannya diteguhkan oleh Allah.
“Saya sempat takut sama Allah untuk apa yang saya lakukan ini, saya takut Allah murka. Apa pun hasil hari ini, tolong diteguhkan keimanan saya. Alhamdulillah, putusan hari ini adalah jawaban telak dari Allah bahwa apa yang saya lakukan itu sudah tepat, InsyaAllah,” sambungnya.
Inara juga mengungkap rasa leganya setelah putusan cerai tersebut ditetapkan. Ia lega karena kini status pernikahannya dengan Virgoun yang belakangan bergulir di meja pengadilan sudah menjadi jelas.
“Pastinya, sudah lebih lega karena sudah enggak ada istilah magang lagi, ya. Statusnya sudah jelas,” ungkap Inara.
Inara juga mengatakan mengenai keistimewan menjadi orang tua tunggal. Ia percaya jika status itu istimewa di mata Tuhan karena seorang orang tua tunggal akan melakukan perjuangan mencari nafkah untuk buah hati.
“Ada keistimewaanlah di mata Allah sebagai status seorang janda, karena di situ kan Allah memuliakan status tersebut. Karena kita berjuang, berjihad mencari nafkah untuk anak-anak,” ucap Inara.***
Penulis: Sri Sulistiyani
Editor: Nurul Huda















