banner 728x250

Relawan ASRI dan Warga Gotong Royong Bersihkan Sampah Usai Kampanye Akbar

Membersihkan sampah usai kampanye akbar di Lapangan Gondang. Foto: Dok. Lilik Yuliantoro
Membersihkan sampah usai kampanye akbar di Lapangan Gondang. Foto: Dok. Lilik Yuliantoro
banner 120x600
banner 468x60

Jateng, Tuturpedia.com – Usai melakukan kampanye akbar gabungan dari calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin dan calon Bupati-Wakil Bupati Blora, Arief Rohman-Sri Setyorini di Lapangan Gondang, Kecamatan Ngawen, relawan bersama warga membersihkan sampah.

Pantauan Tuturpedia.com di lokasi pada Kamis (21/11/2024), relawan ASRI bersama warga bergotong royong membersihkan sampah yang berserakan. Satu per satu sampah yang berserakan di dalam maupun luar Lapangan Gondang, dipungut lalu dimasukkan ke kantong sampah.

TUTURPEDIA - Relawan ASRI dan Warga Gotong Royong Bersihkan Sampah Usai Kampanye Akbar
Suasana saat kampanye akbar gabungan.
Foto: Dok. Lilik Yuliantoro

Joko, salah seorang relawan pendukung paslon tersebut, mengakui bahwa giat bersih-bersih pasca kampanye akbar merupakan arahan Arief Rohman-Sri Setyorini (ASRI) selaku calon bupati dan wakil bupati.

“Bapak Arief Rohman dan Ibu Sri Setyorini meminta agar menjaga kebersihan dalam kampanye akbar,” ucapnya.

TUTURPEDIA - Relawan ASRI dan Warga Gotong Royong Bersihkan Sampah Usai Kampanye Akbar
Penjual es teh saat kampanye akbar.
Foto: Dok. Lilik Yuliantoro

Lebih lanjut, pihaknya menuturkan bahwa aksi bersih-bersih sampah berserakan tersebut juga sebagai bentuk cinta serta kepedulian terhadap lingkungan.

“Kami ingin mewujudkan kebersihan dan membantu kampanye ASRI dengan cara yang berbeda. Karena, kebersihan adalah sebagain dari Iman,” terangnya.

Sementara itu, Slamet, salah satu warga yang ikut turut membantu membersihkan sampah berserakan di Lapangan Gondang, mengaku sangat senang. Karena, dari sampah tersebut dapat dipilah untuk dijual kembali.

“Senang Mas, karena apa? Karena, sampahnya ini kita pilah, kalau layak dijual ya dijual, kalau nggak ya dibakar atau ditaruh di bak sampah. Lumayan hasilnya bisa buat tambahan kebutuhan hidup,” ungkapnya.***

Kontributor Jawa Tengah: Lilik Yuliantoro

Editor: Annisaa Rahmah