Tuturpedia.com – Menjelang Pemilihan Umum tahun 2024, beberapa tokoh seni dari Indonesia tiba-tiba menjadi pusat perhatian di media sosial karena singgung program Prabowo-Gibran.
Kali ini, sorotan tertuju pada Refal Hady dan Umay Shahab yang menjadi pembicaraan hangat di platform X terkait inisiatif program makan gratis untuk ibu hamil dan anak-anak yang diinisiasi oleh capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.
Refal Hady menjadi sorotan setelah ia secara tidak sengaja terlibat dalam perdebatan karena melakukan repost terhadap cuitan Umay.
Cuitan Umay mengungkapkan pendapatnya tentang cara mendapatkan makan siang gratis dengan mengunjungi lokasi syuting.
Sebuah cuitan di platform X yang dibagikan oleh Umay Shahab memicu reaksi tak terduga dari Refal Hady terkait Program Makan Gratis.
“Kalo mau makan siang gratis mah lu orang datang aja ke lokasi syuting. Bilang aja asistennya artis, jangankan makan siang, kopi item, es teh manis sampe gorengan juga ada,” kicau Umay di X.
Tak lama kemudian, Refal turut membagikan cuitan tersebut. “May,” tulis Refal dengan emoji menangis.
Akibat dari interaksi antara Umay dan Refal ini, keduanya sekarang menjadi bahan pembicaraan di kalangan warganet.
Namun, saat ini cuitan Umay tersebut sudah tidak bisa ditemukan lagi karena akun X milik mantan artis cilik itu telah diatur menjadi akun pribadi atau telah dikunci akunnya.
Setelah cuitan itu terungkap, Refal dan Umay akhirnya mendapat kritik pedas dari netizen.
Mereka diingatkan akan nasib anak-anak kurang mampu di berbagai daerah di Indonesia.
“Kapan- kapan dong syuting di pedalaman Papua, bawa makanan banyak biar bisa dibagi-bagi sama penduduk sekitar,” tulis akun @Ari***
“Sok superior banget, beda pilihan sih ga masalah, tapi minimal empatinya dipake, orang mulut lemes kek gini ni kalo sama Tuhan dibalik keadaannya baru tau rasa,” tulis akun @alm***.
“Sore Bang, sedari dulu gua ngefans Farah sama elu. Ngefans karena karya-karya elu, bukan hanya sekedar paras. Tapi becandaan elu dan Umay perihal program ‘makan gratis’ bener-bener melukai gua dan anak-anak bangsa lainnya. Jujur gua kecewa,” tulis warganet lainnya.***
Penulis: Muhamad Rifki
Editor: Nurul Huda
