Tuturpedia.com – Kontroversi yang ditimbulkan oleh video selebrasi timnas Argentina dan jadi viral gegara Enzo Fernandez diyakini rekan setimnya di Chelsea, Reece Jams, bisa jadi duri di dalam tubuh skuad The Blues.
Meski demikian, James tetap optimis bahwa masalah tersebut masih bisa diselesaikan setelah Enzo dan rekan-rekan setimnya bertemu langsung.
“Tentu saja, selalu ada faktor yang tidak bisa diterima orang-orang yang bisa jadi masalah,” ujar James saat diwawancarai oleh ESPN hari Selasa (23/7/2024) kemarin.
“Namun sampai datang hari di mana semuanya berkumpul dan di dalam satu ruangan bersama, saya tidak tahu. Namun saya harap segalanya bisa diselesaikan dengan mulus,” imbuhnya.
James, yang merupakan kapten pertama klub, juga menegaskan bahwa tidak ada ruang untuk rasisme dan diskriminasi dalam sepak bola. Menurutnya, itulah alasan Enzo langsung mengakui kesalahannya dan meminta maaf.
“Saya bicara sebentar dengannya, namun sulit karena kami berada di zona waktu yang berbeda. Hanya obrolan umum, pandangannya soal apa yang terjadi dan dia mencoba menjelaskan situasinya,” bek kanan 24 tahun itu kembali menambahkan.
Sementara itu, saat ini Enzo masih berlibur setelah mendapatkan waktu istirahat tambahan usai tampil bersama timnas Argentina di Copa America. Enzo dan rekan-rekannya berhasil menaklukkan Kolombia dan kembali mengangkat trofi juara untuk kedua kalinya secara beruntun.
Enzo sendiri baru akan kembali bergabung dengan skuad Chelsea pada hari Senin (29/7/2024) nanti saat The Blues tengah melakoni tur pramusim di Amerika Serikat.
Video yang menjadi kontroversi adalah video selebrasi Enzo dan beberapa pemain Argentina yang menyanyikan lagu dengan lirik menyinggung pemain Prancis yang memiliki garis keturunan Afrika.
Buntutnya, Federasi Sepak Bola Prancis pun melayangkan pengaduan formal dan rekan setim Enzo, Wesley Fofana, langsung mengecam video tersebut sebagai sebuah bentuk “rasisme terang-terangan”.
Chelsea pun tak tinggal diam. Setelah mengecam aksi Enzo, The Blues juga mengakui bahwa insiden tersebut sebagai sebuah peluang untuk memberikan edukasi bagi para pemainnya.
Enzo pun merilis permintaan maaf secara terbuka di akun Instagram miliknya dan secara pribadi melalui pesan yang dikirim kepada rekan-rekan setimnya di klub. Meski begitu, ia tetap akan menghadapi penyelidikan internal dari FIFA maupun Chelsea.***
Penulis: K Safira.
Editor: Annisaa Rahmah.