Tuturpedia.com – Opening Ceremony Olimpiade 2024 di Paris yang diselenggarakan pada Jumat (26/7/2024) menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh dunia.
Pasalnya para atlet dari 206 negara yang berkompetisi dalam olimpiade akan tampil dalam defile atau parade. Defile dilakukan dengan mengangkut perwakilan masing-masing negara di atas kapal yang mengarungi Seine, sungai yang membelah Kota Paris.
Dalam defile tersebut kontingen Indonesia tampil memukau dengan busana yang kental dengan budaya Jawa. Atlet laki-laki mengenakan beskap berwarna biru tua dengan desain bendera Indonesia di lengan kiri, celana putih, serta belangkon hitam sebagai penutup kepala.
Sementara para atlet perempuan mengenakan atasan kebaya kutu baru berwarna merah yang dipadukan dengan celana putih, membuatnya persis seperti perpaduan warna bendera Indonesia.
Banyak netizen Indonesia memuji penampilan yang berbudaya untuk menunjukan identitas Indonesia namun tetap terlihat atletis tersebut. Ditambah kostum tersebut membuat pemakainya menjadi anggun dan gagah.
Dilansir Tuturpedia pada Senin (29/7/2024) dari Instagram resmi Komite Olimpiade Indonesia di @noc.indonesia, kostum tersebut terinspirasi dari sosok pelukis ternama yang bernama Raden Saleh.
Raden Saleh yang lahir di Semarang dicatat sejarah sebagai pelopor gaya lukis modern atau bergaya barat di kalangan masyarakat Indonesia yang saat itu masih berada di bawah kekuasaan Belanda.
Raden Saleh bahkan sampai menuntut ilmu seni ke Eropa seperti ke Belanda, Prancis, dan Jerman. Ia menjadi generasi pertama orang Indonesia yang menuntut ilmu hingga benua biru.
Raden Saleh berjumpa dengan sosok-sosok penting dalam sejarah seperti seniman dan raja. Petualangannya di Eropa membuat karyanya banyak dikoleksi hingga kini oleh museum dan galeri di Eropa, di antaranya adalah Rijksmuseum di Amsterdam dan Louvre di Paris yang juga memiliki Mona Lisa.
Salah satu lukisan Raden Saleh paling dikenal adalah Penangkapan Pangeran Diponegoro (1857) yang kemudian diangkat menjadi film Mencuri Raden Saleh (2022). Lukisan Gubernur Jenderal Daendels yang kerap muncul di buku sejarah sekolah juga merupakan karyanya.
Sebagai seorang Jawa dengan pendidikan Barat, Raden Saleh kerap tampil unik dengan memadukan kedua budaya. Dalam salah satu foto ia mengenakan blangkon, beskap, dan celana yang serupa dengan kostum defile pria di Olimpiade Paris.
“Harapan saya dapat menciptakan desain yang menjadi wujud kebanggaan, semangat, dan ketangguhan bangsa kita. Sekaligus memastikan bahwa setiap atlet muncul dan menjadi diri mereka yang terbaik saat berkompetisi di panggung dunia,” terang sang desainer kostum, Didit Hediprasetyo.
Selain kostum defile, Didit turut mendesain jersey merah putih yang dikenakan tim Indonesia saat bertanding di Olimpiade Paris.***
Penulis: Fadillah Wiyoto.
Editor: Annisaa Rahmah.