Tuturpedia.com – Isa Bajaj, seorang komedian yang biasanya menghibur banyak orang dengan kecerdasan dan keceriaannya, kali ini harus menghadapi kabar yang jauh dari menyenangkan.
Kabar tersebut dibagikan oleh Isa Bajaj melalui platform Instagram pribadinya di akun @isa_bajaj, pada Kamis (18/4/2024).
Dia menggambarkan kekhawatirannya melalui unggahan tersebut, terutama terkait putrinya yang belum genap berusia 5 tahun, Ceria, yang diduga menjadi korban kekerasan oleh seorang laki-laki yang lebih tua.
Isa Bajaj mencoba mencari informasi dengan pertanyaan mengenai keberadaan kamera CCTV di area yang diduga menjadi tempat kejadian perkara tersebut, khususnya di lapangan basket di Alun-alun Magetan.
“Gaes info dong ada cctv di area lapangan basket Alun-alun Magetan ngga ya,” tulis Isa Bajaj.
Dia tidak hanya sekadar mengungkapkan kekhawatiran, tetapi juga mengambil tindakan nyata dengan membawa putrinya ke IGD pada hari yang sama.
“Saya bawa ke RS buat diperiksa dan saya mau divisum. Malam ini atau besok akan saya laporkan kejadian ini,” tambahnya.
Dia juga memohon bantuan kepada para pengikutnya untuk memberikan informasi jika mengetahui adanya CCTV di sekitar tempat kejadian.
Sementara itu, di media sosial, Isa Bajaj terus meng-update kondisi anaknya, memberikan pembaruan tentang langkah-langkah yang diambilnya dan perjalanan mereka setelah kejadian tersebut.
Permohonan Maaf dari Isa Bajaj
Namun, di tengah-tengah ketegangan dan kecemasan, Isa Bajaj juga menyampaikan permintaan maaf dan klarifikasi.
“Mohon maaf buat teman teman basket Magetan jadi tersudutkan dan tertuduh dari postingan saya. Ternyata setelah olah TKP malam ini kejadian jauh sebelum masuk area basket. Semoga malam ini pihak kepolisian bisa menemukan CCTV yang mengarah ke TKP dan segera terungkap apa yang terjadi sama C. Terima kasih buat semua pihak atas perhatian dan support-nya,” ungkapnya
Terlepas dari semua tekanan dan kekhawatiran, Isa Bajaj tetap membagikan kabar positif tentang kondisi anaknya.
“Kondisi C baik kawan-kawan. Masih belum mau pipis sampai sekarang karena tadi dicoba buat pipis dia nangis kesakitan,” tutur Isa Bajaj.***
Penulis: Muhamad Rifki.
Editor: Annisaa Rahmah.











