Tuturpedia.com – Relawan pendukung Presiden Jokowi, Projo resmi deklarasi untuk dukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) 2024 pada Sabtu (14/10/2023).
Deklarasi dilakukan usai Rakernas VI Projo di Indonesia Arena, GBK. Dalam Rakernas, Jokowi hadir memberikan sambutannya kepada hadirin, termasuk para ketua umum partai.
Pada awalnya, Projo berkeinginan untuk mendeklarasikan bakal calon presiden (bacapres) yang mereka dukung di Indonesia Arena, tetapi lokasi deklarasi berpindah ke kawasan Kertanegara IV.
“Kami dari Projo sepakat untuk mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden Republik Indonesia pada Pilpres 2024 mendatang,” ucap Budi Arie Setiadi, Ketua Umum Projo dikutip Tuturpedia.com dari siaran langsung YouTube Gerindra TV (14/10/2023).
Deklarasi itu berlangsung riuh disambut dengan relawan Projo yang turut menyaksikan pernyataan atas dukungan pada Prabowo.
“Ini sebuah kehormatan bagi saya, sebuah kehormatan besar kepercayaan yang saudara-saudara berikan kepada saya, saya terima sebagai amanah, saya terima sebagai penugasan mulia untuk berbakti kepada negara dan bangsa, jadi saya kira kita semua mengerti, kita semua sadar bahwa bangsa kita sekarang ini dalam beberapa bulan ke depan, terutama pada tanggal 14 Februari 2024 adalah suatu hari yang sangat penting, karena itu adalah hari kedaulatan rakyat,” ungkap Prabowo.
“Landasan yang kuat yang sudah dibuat oleh Presiden Jokowi harus kita lanjutkan, saudara-saudara sekalian sebagaimana saudara ketahui, saya 10 tahun kalau tidak salah ya, saya rival dengan Pak Jokowi, kita bersaing dengan keras tetapi yang banyak orang tidak tahu, walaupun kita bersaing dengan keras, kita tetap bersahabat,” sambungnya.
Dapat disimpulkan bahwa Prabowo ingin tetap melanjutkan program yang telah Jokowi jalankan selama ini untuk Indonesia. Dia juga menyampaikan keterangannya lewat akun Instagram @prabowo (14/10/2023).
“Kepercayaan serta dukungan ini saya terima dengan penuh rasa tanggung jawab dan saya juga mengajak kawan-kawan PROJO untuk sama-sama kita berjuang melanjutkan dan mewujudkan program-program kerja Presiden RI @jokowi untuk wujudkan Indonesia Maju,” tulis Prabowo.
Perlunya Pemimpin yang Berani
Sebelum itu, sewaktu pembukaan Rakernas Projo di Indonesia Arena, Jokowi menyebutkan perlunya pemimpin yang berani untuk menghadapi tantangan besar dalam sebuah negara.
“Oleh sebab itu diperlukan pemimpin yang memiliki visi taktis yang jelas, memiliki keberanian, berani mengambil risiko, punya nyali berani menghadapi tekanan negara-negara besar, jangan baru digugat di WTO saja sudah mundur, jangan ditekan diancam saja sudah mundur, itu yang diperlukan pemimpin ke depan,” tutur Jokowi, dikutip Tuturpedia.com dari YouTube Berita Surakarta (14/10/2023).
Tak lama dari itu, Jokowi kembali mengatakan bahwa rakyat Indonesia tidak butuh pemimpin yang hanya banyak bicara dan sedikit aksi.
“Sekali lagi, rakyat butuh pemimpin yang tidak banyak bicara, tetapi banyak kerja, yang mau bekerja untuk rakyatnya, yang mau bekerja untuk bangsanya, yang mau bekerja untuk negaranya, yang tidak gampang menyerah,” lanjut Jokowi.
Melanjutkan hal itu, Budi Arie Setiadi menyampaikan kembali tepat di samping Prabowo terkait kriteria-kriteria yang Jokowi sebutkan untuk menjadi Presiden Indonesia berikutnya.
“Kami dari Projo menyimpulkan bahwa calon yang dimaksud adalah Bapak Prabowo Subianto. Karena kami melihat beberapa hal yang sangat penting adalah berani dan punya nyali serta punya komitmen untuk terus memajukan Indonesia dan mensejahterakan rakyat,” kata Budi Arie.***
Penulis: Annisaa Rahmah
Editor: Nurul Huda
