Indeks

Prestasi Dinda Gusti Sabilla: Bawa Jambi Berjaya di Ajang Duta Kopi Nasional

Jakarta, Tuturpedia.com — Kabar membanggakan datang dari Jambi. Dinda Gusti Sabilla, wakil dari provinsi tersebut, berhasil mengharumkan nama daerahnya di Ajang Duta Kopi Indonesia 2025 dengan menyabet dua gelar sekaligus: Juara Pariwisata Putri dan Juara Persahabatan Putri.

Ajang bergengsi ini diadakan oleh Yayasan Duta Indonesia Maju (YDIM) bersama Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI), dan didukung oleh berbagai kementerian strategis. Tahun ini mengusung tema besar: “Promosikan Rasa, Tingkatkan Wisata, Kopi Indonesia Berjaya.”

Foto: Dinda Gusti Sabilla (dok. Press Release)

Kopi Sebagai Citra Bangsa

Dinda menegaskan bahwa kopi bukan sekadar minuman, tapi juga cerminan budaya, ekonomi kreatif, dan gaya hidup masyarakat Indonesia. Dalam karantina empat hari, para finalis diberi pelatihan intensif mencakup kepemimpinan, kewirausahaan, hingga pemahaman mendalam soal kopi.

“Saya ingin menjadikan kopi Indonesia sebagai lifestyle dan bagian dari agrotourism,” ujar Dinda.

Baginya, kedai kopi tak hanya tempat nongkrong, tapi juga pusat edukasi yang memperkenalkan pengalaman autentik minum kopi Nusantara.

Misi Diplomasi Kopi

Sebagai Duta Kopi, Dinda berencana menggagas forum diplomasi dan diskusi lintas negara, menghubungkan pelaku usaha dengan kementerian serta duta besar luar negeri. Ia berharap, lewat media sosial dan komunikasi kreatif, citra kopi Indonesia semakin kuat di dunia internasional.

“Kopi Indonesia harus naik kelas, tapi juga harus menjamin kesejahteraan petani melalui perdagangan yang adil,” ujarnya.

Apresiasi dan Harapan

Dalam sambutannya, Ketua Penyelenggara Lisa Ayodhia menekankan bahwa ajang ini melahirkan generasi muda yang peduli pada budaya dan ekonomi kopi. “Kami ingin mereka menjadi ikon positif yang membawa semangat nasionalisme lewat kopi,” katanya.

Dinda pun menutup dengan rasa syukur mendalam kepada DEKOPI Jambi, YDIM, dewan juri, dan seluruh pendukungnya. Ia menilai kemenangan ini sebagai bukti bahwa kerja keras, keuletan, dan semangat cinta tanah air bisa menghasilkan prestasi nyata.

“Ini bukan hanya kemenangan saya, tapi kemenangan masyarakat Jambi dan para petani kopi Indonesia,” tutupnya.

Exit mobile version