Tuturpedia.com – Presiden Jokowi menjajal LRT (Light Rail Transit) Jabodetabek pada Kamis (3/08/2034). Ia didampingi oleh Ridwan Kamil selaku gubernur Jawa Barat, Erick Thohir selaku menteri BUMN, dan Budi Karya Sumadi selaku menteri Perhubungan.
Presiden Jokowi mencoba LRT dari stasiun Harjamukti di Cibubur, kemudian ke Cawang, dan Dukuh Atas.
Melalui YouTube Sekretariat Presiden (3/08/2023), Presiden Jokowi mengungkapkan rasa kenyamanannya saat naik LRT. Selain menjajal LRT, ia juga ingin melihat persiapan sistem, urusan keamanan, dan keselamatan.
“Tidak usah tergesa-gesa untuk segera dioperasikan, tetapi semuanya yang berkaitan dengan sistem, yang berkaitan dengan keamanan, yang berkaitan dengan keselamatan itu harus diutamakan,” tuturPresiden Jokowi kepada, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden (3/08/2023).
Presiden Jokowi berharap dengan adanya LRT ini bisa mengurangi kemacetan yang ada di Jakarta.
“Tapi sekali lagi, kita harus ingat yang namanya MRT (Mass Rapid Transit) itu baru pertama kali di Indonesia, LRT itu juga baru pertama kali di Indonesia, kereta cepat juga baru pertama kali di Indonesia, jadi kalau ada kekurangan, masih ada yang perlu dikoreksi, masih ada yang perlu dievaluasi ya saya kira wajar, jangan mengharapkan ini nanti operasi langsung semuanya sempurna,” ucap Jokowi.
LRT (Light Rail Transit) ini merupakan produksi PT INKA (Industri Kereta Api) dan konstruksinya dibuat oleh dalam negeri, Presiden Jokowi mengatakan kekurangan yang ada akan diperbaiki.
Nantinya, LRT akan menambahkan jalur lain, salah satunya Bogor. Untuk saat ini, pembangunan LRT masih pada tahapan pertama.
