banner 728x250

PPP Yakin Sandiaga Cawapres yang Tepat Dampingi Ganjar

PPP yakin Sandiaga Uno tepat dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. FOTO: Instagram.com/romahurmuziy
PPP yakin Sandiaga Uno tepat dampingi Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. FOTO: Instagram.com/romahurmuziy
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com– Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy atau Rommy yakin Sandiaga Uno akan menjadi calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Menurut Rommy, hanya nama Sandiaga yang diusulkan untuk jadi cawapres Ganjar saat para ketua umum (Ketum) partai melakukan pertemuan.

Pertemuan itu dihadiri para Ketum partai pendukung Ganjar, yakni Ketum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri, Ketum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, Plt. Ketum Partai Persatuan PPP Muhamad Mardiono, dan Ketum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (Oso) di Kantor DPP PDIP, kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (4/9/2023). 

“Hanya nama Sandiaga Uno yang muncul di pertemuan para Ketum pekan lalu,” ujar Rommy dalam keterangan yang diterima Tuturpedia, Senin (11/9/2023).

“Karena hanya PPP melalui Pak Mardiono yang mengajukan nama cawapres, yaitu Pak Sandi, sesuai hasil Rapimnas PPP 17-18 Juni lalu. Sedangkan para ketum lainnya tidak mengajukan nama cawapres siapapun, sehingga praktis tidak ada nama lainnya,” sambungnya.

Rommy yakin, Sandi yang saat ini menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif merupakan sosok yang memenuhi seluruh kebutuhan objektif Ganjar. 

“Sandi adalah satu-satunya nama yang pernah ada di kertas suara Pilpres, mewakili suara luar Jawa, berlatar ekonomi dan berpengalaman birokrasi di tingkat nasional. Serta memiliki fan base yang jelas, yaitu emak-emak dan milenial,” kata Rommy.

Rommy juga menjelaskan, dalam pertemuan para Ketum partai tersebut, disepakati adanya pertemuan reguler hingga pada saat yang tepat nanti akan dibahas dan diputuskan bersama tentang sosok Cawapres Ganjar. 

“Tentu ini dilakukan dengan mencermati kondisi politik mutakhir. Termasuk para Ketum tetap membuka kemungkinan bergabungnya partai-partai lain, yang belum memutuskan atau barangkali berubah pikiran,” tambahnya.

Lebih lanjut, Rommy menegaskan, saat ini PPP belum mempertimbangkan akan bergabung pada poros atau koalisi baru.

Hal ini karena dukungan PPP kepada Ganjar Pranowo didasarkan atas kelanjutan koalisi Ganjar-Taj Yasin Maimoen Zubair di Jawa Tengah.***

Penulis: Angghi Novita

Editor: Nurul Huda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses