Tuturpedia.com – Komedian legendaris tanah air, Polo Srimulat dikabarkan telah meninggal dunia pada usia 61 tahun.
Kepergiannya terjadi pada Rabu (6/3/2024) pukul 12.10 WIB di Rumah Sakit Ana Medika, Bekasi, Jawa Barat. Evry Joe, Ketua Humas PARFI, dan Komedian Tessy Srimulat telah mengonfirmasi berita ini.
“Innalillahi wa innailaihi rajiun. Telah berpulang ke ke sisi Allah SWT. Barata Nugraha atau Pak Polo pukul 12.10 WIB di RS Ana Medika Bekasi. Mohon maaf atas segala kesalahan beliau,” tulis Tessy Srimulat.
Sebelum wafat, komedian Polo Srimulat ternyata menyatakan keinginannya untuk kembali ke kampung halamannya di Madiun, Jawa Timur. Hal ini dikemukakan oleh anak Polo, Sebastian, di rumah duka.
“Bapak pengin pulang ke Madiun. Ngajak saya pulang ke Madiun. Bapak pokoknya pengin pulang ke Madiun,” ungkap Sebastian di rumah duka.
Polo, yang lahir dengan nama Christian Barata Nugroho pada 20 Maret 1962, merupakan salah satu pemain Srimulat terkenal sejak dekade ’80-an.
Ciri khasnya adalah kumis dan topi yang selalu menutupi kepalanya, memberikan warna tersendiri dalam dunia seni pertunjukan di Indonesia.
Kabar meninggalnya Polo Srimulat datang setelah sebelumnya ia dikabarkan sakit pada 2020, dan foto-foto terbaring di rumah sakit pun menjadi viral.
Tarzan, rekan sejawatnya, mengonfirmasi bahwa Polo sedang sakit dan dirawat di ruang intensif.
Namun, pada saat itu, belum ada kepastian mengenai jenis penyakit yang diidap oleh komedian tersebut, selain kabar bahwa organ paru-parunya sedang bermasalah.
Selain bergabung dengan Srimulat, Polo turut membintangi beberapa film dan sinetron, seperti “Kejarlah Jodoh Kau Kutangkap” (2011), “Misteri Pasar Kaget” (2012), “Gara-Gara” (1996-1997), “Jodoh Wasiat Bapak” (2018), dan “Orang Ketiga” (2019).
Sayangnya, karier Polo mengalami penurunan, terutama setelah tersandung kasus narkoba. Akibatnya, dia dijatuhi hukuman penjara selama 1,5 tahun.
Polo sebelumnya juga terjerat kasus narkoba pada awal milenium, di mana dia ditangkap dan divonis penjara selama 7 bulan.
Meskipun mengalami pengalaman tersebut, Polo kembali terlibat dengan narkoba beberapa tahun setelahnya, menjalani hukuman penjara selama 1,5 tahun lagi.
Berbagai ungkapan bela sungkawa datang dari berbagai tokoh di tanah air.
“Selamat jalan mas Polo, semoga damai di sisi-Nya,” tulis Indro Warkop melalui Instagramnya.
“Innalillahi wa innailaihi ra’jiun,” ungkapan belasungkawa dari Tora Sudiro.***
Penulis: Muhamad Rifki
Editor: Nurul Huda