Tuturpedia.com – Polisi masih melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah yang menewaskan tujuh orang.
Dikutip Tuturpedia.com, Jumat (12/4/2024), jika terbukti melakukan kelalaian, maka perusahaan otobus akan dijatuhi sanksi tegas.
Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan turun langsung ke lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang Semarang, Kamis (11/4) pagi.
Aan menegaskan penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah yang akan diselidiki. Menurutnya hingga saat ini masih belum ditemukan jejak rem.
“Fakta di lapangan di TKP, ini belum ditemukan jejak rem. Kemudian keterangan dari saksi terutama pengemudi bis. Keterangannya adalah memang dari awal sudah lelah artinya kemungkinan, ya, Ini kemungkinan terjadi microsleep,” ujar Aan Suhanan.
Diketahui bus tersebut merupakan armada pengganti dengan sopir yang sudah melebihi jam untuk berkendara.
Sementara itu, menurut Menhub Ri, Budi Karya Sumadi, jika terbukti ada kelalaian PO Rosalia Indah akan dijatuhi sanksi tegas.
Selain itu, menurutnya sudah ada aturan khusus bahwa sopir dilarang mengendarai lebih dari 8 jam.
“Sebenarnya ada beberapa yang sudah kita atur bahwa sopir itu tidak boleh mengendarai lebih dari 8 jam. Kalau lebih berarti salah, ya. Jadi tentu ada ketentuan yang akan berlaku bagi pemilik daripada bis,” ujar Budi Karya Sumadi.
Akibat dari kecelakaan bus Rosalia Indah tersebut, tujuh orang meninggal dunia termasuk kondektur bus. Sementara 13 orang lainnya terluka dan 12 lainnya selamat.
Pihak Rosalia Indah ikut buka suara terkait kecelakaan yang terjadi. Menurut Asisten Manajer Marketing Rosalia Indah, Yofie Aganovic, pihaknya menyesalkan insiden kecelakaan tunggal yang terjadi.
“Kami juga memberikan dukungan penuh kepada seluruh korban, di rumah duka dan di rumah sakit,” ujar Yofie.
Lebih lanjut, perusahaan juga akan melakukan penyelidikan internal terkait peristiwa kecelakaan yang terjadi.
“Kami bekerja sama erat dengan pihak terkait untuk menyelidiki penyebab kecelakaan, termasuk juga melakukan penyelidikan di internal,” lanjutnya.
Pihak Rosalia Indah menegaskan akan fokus pada penanganan korban dan keluarganya dahulu.
“Saat ini fokus kami adalah pada penanganan korban dan keluarganya,” pungkasnya.***
Penulis: Niawati
Editor: Nurul Huda
