Indeks
News  

Polisi Lakukan Olah TKP untuk Mengetahui Penyebab Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang KM 92

Kondisi usai terjadinya kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 92. Foto: x.com/kegblgnunfaedh
Kondisi usai terjadinya kecelakaan maut di Tol Cipularang KM 92. Foto: x.com/kegblgnunfaedh

Tuturpedia.com – Kecelakaan maut terjadi di ruas Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat pada Senin (11/11/2024) pukul 15.15 WIB. 

Dikutip Tuturpedia.com, Selasa (12/11/2024), kecelakaan tersebut melibatkan truk kelebihan muatan hingga menyebabkan satu orang tewas dan puluhan orang lainnya luka-luka. 

Kecelakaan terjadi usai truk tronton muatan karton itu melebihi batas muatan dan melaju kencang tanpa mengerem sedikit pun hingga menabrak 16 kendaraan di KM 92. 

Adapun menurut Kakorlantas Polri Aan Suhanan, kemungkinan sopir truk tidak melakukan pengereman. Polisi masih mencoba mendalami apakah sang sopir gagal rem atau rem blong. 

“Jadi setelah kita cek kendaraan, tronton yang paling depan tadi itu kita cek posisi persneling itu ada di gigi empat, artinya dengan turunan yang seperti ini, pengemudi tidak menggunakan engine brake secara maksimal. Jadi menggunakan rem, ya, kemungkinan,  gagal rem maupun rem blong,” ujar Aan Suhanan, Senin (11/11/2024). 

Pihak kepolisian juga masih akan terus melakukan penyelidikan untuk menemukan penyebab dari kecelakaan maut tersebut.

“Nanti kita selidiki, ya, itu faktanya seperti itu,” terangnya. 

Sementara itu, untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan maut yang terjadi itu, pihak Korlantas Polri dan Polda Jawa Barat sudah menjadwalkan melakukan olah TKP pada pagi ini, Selasa (12/11/2024). 

Olah TKP sendiri dilakukan guna memastikan penyebab dari kecelakaan yang melibatkan belasan kendaraan di Tol Cipularang KM 92. 

“Pagi akan melakukan olah TKP dari di situ. Nanti kita akan temukan penyebab-penyebab terjadinya peristiwa kecelakaan ini,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan.

Selain melakukan olah TKP, sopir truk muatan karton pun akan diperiksa dan dimintai keterangan lebih lanjut. Namun saat ini sopir tersebut masih dalam perawatan medis. 

Diketahui sebelumnya kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta. 

Sejumlah kendaraan ringsek dan rusak parah imbas dari kecelakaan ini. Diketahui seorang anak berusia 14 tahun (S) mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia ketika tiba di Rumah Sakit Abdul Razak Purwakarta. 

Sebanyak 27 korban luka termasuk sopir truk kelebihan muatan pun dirawat di rumah sakit tersebut. 

Hingga malam, proses evakuasi masih dilakukan oleh petugas. Para petugas yang terdiri dari Jasa Marga dan pihak kepolisian juga berusaha menormalisasikan lalu lintas usai terjadinya kecelakaan tersebut.***

Penulis: Niawati

Editor: Annisaa Rahmah

Exit mobile version