Blora, Tuturpedia.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-59 Polisi Kehutanan (Polhut), jajaran KPH Randublatung menggelar tasyakuran sederhana di Kantor KPH Randublatung, Minggu (21/12/2025).
Meski berlangsung khidmat dan sederhana, acara ini sarat makna refleksi dan penguatan komitmen menjaga kelestarian hutan.
Kegiatan tersebut dihadiri Administratur KPH Randublatung Herry Merkusiyanto Putro, Wakil Administratur Bambang Sunarto, CPM Blora Yoyok, Daru Polhut Rudi, serta seluruh anggota Polhut KPH Randublatung.
Dalam sambutannya, Administratur KPH Randublatung Herry Merkusiyanto Putro menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya peringatan HUT Polhut yang ke-59.
Ia juga mengucapkan selamat Hari Jadi Polhut yang jatuh pada 19 Desember 2025, dengan mengusung tema “Sinergi Menjaga Hutan Kolaborasi Membangun Negeri“.
“Di usia 59 tahun, Polhut telah melewati perjalanan panjang. Tantangan ke depan tentu semakin berat, sehingga Polhut dituntut untuk semakin profesional, humanis, dan adaptif terhadap dinamika zaman,” ujar Herry.
Ia menegaskan bahwa perkembangan politik, ekonomi, dan sosial yang terus berubah, ditambah keterbatasan sumber daya manusia, menuntut Polhut untuk lebih luwes dalam menjalankan tugas, tanpa mengabaikan nilai-nilai integritas dan tanggung jawab.
Herry juga menekankan pentingnya soliditas, kekompakan, serta penampilan sebagai cerminan jati diri aparat kehutanan.
Ia mengutip pepatah Jawa “Ajining diri saka lathi, ajining raga saka busana,” yang mengandung makna bahwa kehormatan seseorang tercermin dari tutur kata dan penampilannya.
“Cara berbicara, sikap, hingga kelengkapan atribut seragam harus mencerminkan identitas Polhut sebagai aparat negara yang profesional,” tegasnya.
Sementara itu, CPM Blora Yoyok dalam kesempatan yang sama turut menyampaikan ucapan selamat ulang tahun ke-59 kepada seluruh jajaran Polhut KPH Randublatung. Ia menilai usia tersebut mencerminkan dedikasi panjang Polhut dalam menjaga dan melestarikan hutan sebagai aset negara sekaligus sumber kehidupan masyarakat.
“Ke depan, tantangan Polhut akan semakin kompleks. Dibutuhkan integritas, profesionalisme, dan soliditas dalam setiap pelaksanaan tugas,” ujar Yoyok.
Menurutnya, Polhut tidak hanya berperan sebagai penegak aturan kehutanan, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam menjaga kelestarian lingkungan, mencegah kerusakan hutan, serta membangun sinergi dengan masyarakat sekitar kawasan hutan.
Peringatan HUT ke-59 ini diharapkan menjadi momentum introspeksi dan evaluasi bagi seluruh jajaran Polhut, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam meningkatkan kinerja, kedisiplinan, dan kerja sama lintas sektor demi terwujudnya pengelolaan hutan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
