Blora, Tuturpedia.com – Menjelang libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blora dan (ULP) Cepu memastikan pasokan listrik di wilayah Blora dan Cepu dalam kondisi aman dan andal. Selasa, (23/12/2025).
Manajer PLN ULP Blora, Wardoyo, saat dihubungi oleh awak media ini melalui sambungan pesan aplikasi WhatsApp, menegaskan, bahwa hingga saat ini sistem kelistrikan masih berada dalam kondisi stabil dengan beban sekitar 60 persen dari kapasitas tersedia.
Dan, untuk menjaga keandalan tersebut, PLN telah menetapkan masa siaga Nataru mulai 15 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026.
“Selama masa siaga Nataru, kami memastikan tidak ada pemadaman terencana. Pemadaman hanya akan dilakukan apabila terjadi gangguan yang bersifat darurat,” ujar Wardoyo, sapaan akrabnya.
Tak hanya itu, PLN Blora dan Cepu juga menyiagakan seluruh petugas selama 24 jam penuh guna memastikan pelayanan listrik tetap berjalan optimal, khususnya di tengah meningkatnya aktivitas masyarakat saat libur akhir tahun.
“Kami berupaya memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Jika terjadi gangguan, petugas akan segera turun ke lapangan untuk melakukan penanganan. Tim penanganan gangguan kami standby 24 jam,” tambahnya.
Selain itu, PLN mengimbau masyarakat untuk turut berperan aktif menjaga keandalan jaringan listrik, salah satunya dengan melaporkan keberadaan pohon atau dahan yang berpotensi mengganggu jaringan, terutama di kawasan permukiman dan tepi jalan.
Laporan dan pengaduan dapat disampaikan melalui aplikasi PLN Mobile maupun grup komunikasi resmi PLN yang tersedia di masing-masing wilayah.
“Kami berharap, melalui kerja sama antara masyarakat dan petugas PLN, pasokan listrik di Kabupaten Blora tetap terjaga dengan baik, meskipun cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi selama musim penghujan,” pungkasnya.
