Tuturpedia.com – Perusahaan kendaraan listrik besutan Elon Musk berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) belasan ribu karyawannya.
Dikutip Tuturpedia.com, Sabtu (20/4/2024), rencana pemberhentian karyawan ini diketahui melalui memo yang ditujukan untuk para karyawan Tesla.
Berdasarkan isi memo tersebut, perusahaan milik Elon Musk ini akan melakukan PHK sekitar 10% karyawan secara global.
Tercatat sebanyak 140.473 karyawan Tesla pada akhir tahun 2023 lalu, jika benar akan dilakukan PHK, maka sekitar 14.000 orang karyawan akan kehilangan pekerjaannya.
Musk menyebutkan bahwa dirinya mempertimbangkan untuk memangkas biaya hingga peningkatan produtivitas perusahaan.
“Sangat penting untuk mempertimbangkan setiap aspek perusahaan guna memangkas biaya hingga peningkatan produktivitas,” kata Elon Musk dalam memo untuk karyawan Tesla.
Ia juga mengatakan jika perusahaan mobil listrik miliknya itu tengah bersiap memasuki fase pertumbuhan berikutnya.
“Saat ini kami mempersiapkan perusahaan untuk fase pertumbuhan berikutnya. Sangat penting untuk mempertimbangkan setiap aspek perusahaan untuk pengurangan biaya dan peningkatan produktivitas,” lanjutnya.
Selanjutnya, karyawan yang terkena dampak PHK ini akan diberikan pemberitahuan melalui email. Setelah itu, maka semua akses karyawan ke sistem kantor akan diputus.
Adapun rumor pemutusan hubungan kerja karyawan Tesla ini sudah lama muncul, terlebih para manajer sudah diminta untuk menyetorkan daftar nama ke staf manajemen.
Selain itu, para manajer juga diminta untuk mengidentifikasi posisi krusial bagi bisnis dan dilakukan penundaan evaluasi kinerja sementara waktu.
PHK secara besar-besaran yang dilakukan Tesla ini diduga lantaran adanya penurunan tajam pada penjualan kuartal awal tahun ini.
Penurunan penjualan sendiri dipicu adanya persaingan yang meningkat serta penjualan kendaraan listrik keluaran terbaru milik Tesla melambat.
PHK yang dilakukan tahun ini termasuk yang terbesar sejak perusahaan ini memangkas karyawan di Buffalo New York pada Februari 2023 lalu.
Tak hanya Tesla, sebelumnya, perusahaan Apple juga sempat melakukan PHK terhadap karyawannya pada awal April tahun ini.
Perusahaan gadget ini melakukan PHK terhadap 600 karyawan. Hal ini diketahui dari pengajuan pemberitahuan PHK massal yang dilaporkan Apple ke kantor perwakilan negara bagian.***
Penulis: Niawati.
Editor: Annisaa Rahmah.