banner 728x250

Pemkot Semarang Turut Berperan dalam Rapat Pleno Rekapitulasi KPU, Harap Masyarakat Ikut Memonitor

Pemkot Semarang harap masyarakat ikut memonitor rekapitulasi suara Pemilu 2024. Foto: Dok. Alan Henry
Pemkot Semarang harap masyarakat ikut memonitor rekapitulasi suara Pemilu 2024. Foto: Dok. Alan Henry
banner 120x600
banner 468x60

Semarang, Tuturpedia.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berpartisipasi dalam tahapan proses rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara Pemilu 2024 di Gedung Moch Ikhsan Balai Kota Semarang, Kamis (29/2/2024).

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, pemkot turut berperan dalam rekapitulasi pemilu sehingga prosesnya berjalan dengan lancar.

Selain menyediakan tempat untuk kegiatan rekapitulasi suara, pihaknya juga meminta kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang untuk siaga di lokasi dan mengontrol kesehatan para petugas, agar kebugaran mereka bisa terjaga.

Hal itu mengingat proses rekapitulasi yang berjalan lama dan membutuhkan energi.

TUTURPEDIA - Pemkot Semarang Turut Berperan dalam Rapat Pleno Rekapitulasi KPU, Harap Masyarakat Ikut Memonitor
Pemkot Semarang. Foto: Dok. Alan Henry

Meski begitu, ia memperkirakan proses rekapitulasi yang dilaksanakan KPU Kota Semarang beserta jajarannya, bakal berjalan lebih cepat karena di Kota Atlas tidak ada Pemungutan Suara Ulang (PSU). 

“Direncanakan perhitungan sampai tanggal 4 Maret, tetapi tadi dari Pak Ketua KPU menyampaikan, kemungkinan bisa lebih cepat karena kemarin alhamdulilah di Kota Semarang dari 4.646 TPS tidak ada pemungutan suara ulang (PSU). Sehingga prosesnya tidak harus menunggu dan kalau ada PSU bisa langsung diserahkan untuk dihitung di sini,” ucap Wali Kota Semarang, Hevearita.

“Dan tadi direncanakan tanggal 4 Maret mungkin satu hari sampai pukul 21.00 dan masyarakat kami harapkan bisa ikut membantu monitoring. Kita bisa melihat, di Balai Kota ini kan strategis tempatnya, sehingga teman-teman dari partai politik pun bisa memonitor sampai selesai jalannya rapat pleno ini,” lanjutnya.

Dirinya berharap, dalam rapat pleno tidak ada kejadian-kejadian yang mengganggu, terutama masalah kesehatan petugas. Maka dari itu, dirinya menerjunkan personel dinkes agar kondisi kesehatan petugas bisa terjaga.

“Kami segera minta pada Dinas Kesehatan Kota Semarang untuk menyiapkan ruang darurat, siapa tahu ada yang sakit. Tapi kita sih berharap tidak ada, namun untuk antisipasi siapa tahu ada yang kondisi tubuhnya drop. Sehingga ini bisa termonitor dan semoga tidak ada kejadian-kejadian yang tak diinginkan. Kami juga punya kewajiban untuk mendampingi, mengawal, agar mereka selesai dengan kondisi sehat semua,” paparnya.

Sementara itu, Ketua KPU Kota Semarang, Henry Casandra Gultom menegaskan, partisipasi pemilih di Ibu Kota Jawa Tengah dianggap sudah baik.

Kemudian respons masyarakat dalam mengawal Pemilu 2024 juga sangat positif.

“Soal partisipasi itu data lebih detail kan setelah rekapitulasi. Tapi apa pun itu, partisipasi masyarakat sangat positif,” terangnya.***

Kontributor Kota Semarang: Alan Henry Pambuko

Editor: Annisaa Rahmah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses