Semarang, tuturpedia.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MIT-19 Posko 17 Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang ikut serta dalam launching posyandu integrasi layanan primer (ILP) yang didampingi oleh Bidan Desa serta Petugas Puskesmas Banyubiru di Posyandu Asri Lestari IV Tegaron, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, senin (10/02/2025).
Kegiatan Posyandu ILP ini diselenggarakan di Posyandu Asri Lestari IV Desa Tegaron yang dihadiri oleh para ibu bayi dan balita serta masyarakat umum termasuk ibu hamil, orang dewasa dan lansia.
Adapun pelaksanaan kegiatan Posyandu ILP sesuai dengan siklus hidup, dimana posyandu diselenggarakan bersamaan dalam satu waktu (dalam satu tanggal). Mulai dari bayi, balita, dewasa dan lansia. Kegiatan dimulai dari jam 09.00 s/d 12.00 WIB.
Kegiatan Posyandu ILP terdiri dari :
Langkah 1: Pendaftaran
Langkah 2: Penimbangan dan Pengukuran
Langkah 3: Pencatatan dan Pelaporan
Langkah 4: Pelayanan kesehatan
Langkah 5: Penyuluhan Kesehatan
Petugas Puskesmas Banyubiru, Fitria menjelaskan “Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP) melayani seluruh siklus kehidupan, mulai dari bayi hingga orang dewasa. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah berkomitmen untuk mengubah sistem kesehatan Indonesia dengan berfokus pada layanan primer”.
Pelayanan kesehatan yang dilakukan dalam kegiatan posyandu ILP termasuk skrining penyakit tidak menular, seperti pemeriksaan tekanan darah, pengukuran lingkar perut, pengukuran lingkar lengan atas, pemeriksaan gula darah, konseling kesehatan, penyuluhan kesehatan serta pemberian makanan tambahan (PMT).
Tingkat kehadiran dari 70 balita, 15 ibu dan 20 lansia menunjukkan bahwa masyarakat sangat antusias dengan kegiatan perdana ini. Kegiatan Posyandu ILP ini diharapkan dapat diterapkan secara menyeluruh di semua pos posyandu di Desa Tegaron di masa mendatang.
Posyandu ILP merupakan kegiatan pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk memperkuat pelayanan kesehatan di wilayah masyarakat desa.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat secara teratur memantau kesehatan mereka sendiri dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
