banner 728x250

Pantau Pembangunan IKN, Jokowi: Air Melimpah, Listrik Oke, Internet Bagus

Jokowi memantau progres pembangunan IKN. Foto: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden
Jokowi memantau progres pembangunan IKN. Foto: Tangkapan Layar YouTube Sekretariat Presiden
banner 120x600
banner 468x60

Tuturpedia.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memantau langsung progres pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Dalam kunjungannya, Jokowi juga menginap di Istana Presiden IKN untuk pertama kalinya pada Minggu (28/7/2024) malam.

Menurut Jokowi, pembangunan di IKN mengalami perkembangan yang baik. Sehingga, bukan tidak mungkin upacara HUT RI ke-79 pada Sabtu, 17 Agustus 2024 dapat diselenggarakan di IKN.

“Sejauh ini sangat baik (progres pembangunannya. Untuk progres upacara 17 Agustus, saya rasa bagus dan tidak ada masalah. Ini masih bersih-bersih. Tapi memang masih menjadi pekerjaan besar, meskipun bersih-bersih, finishing akhir masih berjalan,” kata Jokowi di Istana Presiden IKN, Kalimatan Timur, Senin (29/7/2024).

Mengenai fasilitas air bersih dan ketersediaan listrik, Jokowi mengatakan semua berjalan baik.

“Air melimpah, listrik oke, dan kecepatan internet bagus,” ucapnya.

Jokowi Jawab Isu Warga yang Terganggu Debu Pembangunan IKN

Presiden juga menjawab isu mengenai warga yang tinggal di wilayah IKN, yang disebut terganggu oleh debu pembangunan IKN. Dampak lingkungan yang ditimbulkan, menurut Jokowi dipengaruhi oleh faktor cuaca di sekitar IKN. 

“Karena ini masih dalam proses pekerjaan, ya. Sementara kondisi kalau panas, ya debunya banyak,” imbuh Jokowi. 

Akan tetapi, menurut dia pembangunan IKN telah berdampak pada pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitar.

“Coba dicek di BI (Bank Indonesia) Kalimantan Timur, pertumbuhan ekonomi pada kuartal pertama berapa persen, kuartal kedua berapa persen. Artinya pembangunan sudah berdampak kepada wilayah sekitar. Terakhir setahu saya di atas 7 persen,” tutur Jokowi.

Kepala Negara menyebut, pembangunan IKN bakal memakan waktu yang panjang. Jokowi pun membantah isu mengenai pemerintah yang ngebut untuk mengejar target pembangunan IKN.

“Ini pekerjaan besar, menyangkut rentang waktu yang bisa 10 tahun, 15 tahun, 20 tahun. Jadi, bukan hanya setahun atau dua tahun. Banyak yang berpikir kita ini ngejar-ngejar. Enggak, kita ini gak ngejar, tapi memantau pekerjaan sesuai rencana yang ada,” jelas Jokowi.

“Upacara 17 Agustus tahun ini di IKN dilakukan untuk memberikan semangat supaya kita bisa selesai dengan tahapan-tahapan rencana itu,” pungkasnya.***

Penulis: Angghi Novita.

Editor: Annisaa Rahmah.